Adapun masjid ini memiliki sekitar tujuh pintu utama dengan 10 jendela yang semuanya memakai kayu jati.
Daya tampung masjid ini bisa mencapai 600 hingga 700 jemaah.
Dulu, Monumen Nasional atau Monas bisa terlihat jelas dari masjid yang dibangun oleh Raden Saleh ini. Sayangnya, pembangunan gedung-gedung tinggi di sekitar membuat Monas sudah tak lagi terlihat dari sana.
Baca juga: 10 Tempat Ngabuburit Murah di Jakarta Barat, Taman hingga Museum
Hingga Masjid Al-Ma'mur masih mempertahankan beberapa unsur keaslian dari bangunan sebelumnya.
Namun, sejak 1994 dibangun area tambahan untuk Masjid Al-Ma'mur. Jika ingin masuk ke bangunan baru, pengunjung hanya perlu membuka pintu di samping mimbar.
Nuansa di bangunan baru jauh lebih modern dibandungkan dengan bangunan sebelumnya.
Biasanya, bangunan baru ini digunakan untuk menampung jemaah shalat Jumat atau shalat tarawih pada bulan Ramadhan.
Baca juga: 10 Tempat Ngabuburit Murah di Jakarta Timur, Bisa Sambil Wisata Religi
Namun, untuk shalat lima waktu, area yang digunakan hanya bangunan lama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram