Menanggapi kabar ini, Direkrtur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengaku menyesalkan kejadian tersebut dan meminta maaf kepada pelanggan atas ketidaknyamanan yang dialami.
"Kami tentunya menyesalkan kejadian tersebut dan turut menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami," ucap Irfan saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/4/2023).
Baca juga: Bagasi Penumpang Pesawat Kelebihan, Bagaimana Cara Hitung Biayanya?
Untuk itu, pihaknya juga tengah berupaya menghubungi penumpang yang bersangkutan, serta melakukan investigasi lebih lanjut soal keluhan tersebut.
"Kami juga melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai keluhan tersebut, melalui pengecekan data permintaan pembatalan check-in yang telah diterima pada sistem reservasi Garuda, oleh pihak yang memiliki data kode, maupun nomor tiket penerbangan, guna memastikan tindak lanjut penyelesaian keluhan tersebut," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.