Untuk evaluasi, kata Ivy, terdapat di perbedaan lokasi penyelenggaraan. Tahun lalu INDOFEST diselenggarakan di Hall B JCC, Jakarta, sedangkan tahun ini di Istora Senayan. Adapun masing-masing lokasi memiliki kelebihan dan kekurangan.
Saat diselenggarakan di JCC dengan gedung yang full indoor dengan pendingin udara yang dingin dan bagus, kata dia, bisa memberikan kenyamanan sehingga pengunjung betah berlama-lama di area pameran.
Sementara itu, penyelenggaraan tahun ini di Istora Senayan berada di lokasi yang semi outdoor.
Walaupun pihaknya sudah mensiasati dengan fasilitas, namun karena cuaca cukup terik, suasana di pameran menjadi kurang nyaman bagi sebagian pengunjung dan sebagian eksibitor.
Baca juga: Apakah Pendakian ke Gunung Rinjani Boleh Sendirian?
"Untuk itu perlu evaluasi lebih lagi apabila akan diselenggarakan di lokasi yang semi outdoor seperti di Istora Senayan,” katanya.
Dari pantauan Kompas.com saat hari pertama, Kamis (1/6/2023) dan hari terakhir, Minggu (4/6/2023), suasana di Istora Senayan memang cukup panas dan gerah, meski sudah disediakan kipas angin besar di sejumlah sudut.
"Kalau di outdoor gini enak, tapi karena ramai, sirkulasi udaranya jadi kurang memadai, panas banget ya," kata seorang pengunjung bernama Ayu yang baru pertama kali datang ke INDOFEST.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.