Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Wisata Sleman Murah, Harga Tiket Mulai Rp 5.000 Per Orang 

Kompas.com - 21/11/2023, 14:50 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Sleman merupakan salah satu kabupaten di Yogyakarta yang memiliki banyak destinasi wisata. Bagi wisatawan dengan bujet liburan terbatas, ada sejumlah wisata Sleman murah yang bisa menjadi alternatif destinasi.

Wisata Sleman murah berupa wisata alam, candi, monumen, perbukitan, dan sebagainya. Kompas.com merangkum wisata Sleman murah sebagai berikut.

Baca juga:

1. Tebing Breksi 

Tebing Breksi, Sleman, Yogyakarta DOK. ShutterstockDok. Shutterstock/Asep Dwi Kurniawan Tebing Breksi, Sleman, Yogyakarta DOK. Shutterstock

Tebing Breksi merupakan kawasan bekas tambang yang berhenti operasi pada 2014 lalu, kemudian disulap menjadi tempat wisata. Pengunjung bisa menjumpai perbukitan batuan breksi bercorak unik.

Batuan breksi yang ada di kawasan tersebut diketahui sebagai hasil aktivitas vulkanis Gunung Api Purba Nglanggeran. Pengunjung bisa berfoto dengan latar belakang batuan tebing unik.

Lokasinya terletak di Desa Sambirejo, Prambanan, Kabupaten Sleman. Untuk menikmati pemandangan unik tersebut, kamu cukup mengeluarkan Rp 10.000 saja.

2. Candi Ijo 

Candi Ijo merupakan kompleks candi tertinggi di Yogyakarta.
pariwisata.slemankab.go.id Candi Ijo merupakan kompleks candi tertinggi di Yogyakarta.

Sleman merupakan rumah bagi sejumlah bangunan bersejarah. Salah satunya adalah Candi Ijo yang berada di Jalan Candi Ijo, Nglengkong, Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman.

Berdasarkan informasi dari Kompas.com (8/5/2023), Candi Ijo merupakan situs peninggalan Kerajaan Mataram kuno yang dibangun sekitar abad ke-9 masehi. Berada di ketinggian 395,48 mdpl, Candi Ijo juga menyajikan keindahan panorama alam.

Saat cuaca cerah, wisatawan bisa menyaksikan keindahan Kota Yogyakarta dan Perbukitan Monoreh. Untuk menikmati keindahan Candi Ijo, wisatawan lokal hanya perlu membayar tiket  Rp 7.000 per orang, sedangkan untuk turis asing tiketnya Rp 15.000 per orang.

3. Ledok Sambi

Tempat wisata di Yogyakarta - Ledok Sambi.dok. Ledok Sambi Tempat wisata di Yogyakarta - Ledok Sambi.

Ledok Sambi merupakan kawasan wisata yang berada di lembah pinggir sungai yang dikelilingi dengan pepohonan hijau sehingga menawarkan suasana yang asri. Wisatawan yang berkunjung ke Ledok Sambi tidak dipungut biaya alias gratis.

Sementara jika ingin melakukan camping di Ledok Sambi, tarifnya mulai dari Rp 25.000 hingga Rp 800.000 per paket. Meskipun gratis, wisatawan bisa menikmati keindahan panorama puncak Gunung Merapi, sawah, ladang, pepohonan, dan rumput yang masih hijau

Namun, aktivitas yang paling digemari pengunjung adalah bersantai di tepi sungai. Jika ingin berkunjung, alamatnya berada di Jalan Kaliurang Km 20, Pakem, Kabupaten Sleman.

4. Bukit Klangon 

Tempat wisata di Yogyakarta - Bukit Klangon.dok. Facebook Klangon Merapi Tempat wisata di Yogyakarta - Bukit Klangon.

Bukit Klangon merupakan salah satu spot terbaik untuk menyaksikan panorama Gunung Merapi. Sebab, bukit setinggi 1.200 mdpl ini, hanya berjarak sekitar 4 km dari Gunung Merapi, berdasarkan informasi dari Kompas.com (26/11/2022).

Selain panorama yang indah, Bukit Klangong juga memiliki udara yang sejuk. Ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan di Bukit Klangon, salah satunya adalah berkemah.

Harga tiket masuk Bukit Klangon sangat ramah kantong, yakni Rp 4.000 per orang. Jika ingin camping di Bukit Klangon, alamatnya berada di Dusun Kalitengah Lor, Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman.

5. Candi Kalasan 

Candi Kalasan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.Dok. Shutterstock/saiko3p Candi Kalasan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Wisata candi di Sleman lainnya adalah Candi Kalasan. Cukup merogoh kocek Rp.5.000 per orang, wisatawan sudah bisa menikmati keindahan situs bersejarah tersebut.

Candi Kalasan berada di Kalibening, Tirtomartani, Kalasan, Sleman. Candi Kalasan diperkirakan dibangun pada abad ke-8 Masehi atas perintah Rakai Panangkaran.

Uniknya, bangunan candi ini berada di kawasan rumah warga, namun hal ini tidak mengurangi pesona Candi Kalasan. Wisatawan bisa menjumpai 52 stupa saat berkunjung ke Candi Kalasan, berdasarkan informasi dari situs Visiting Jogja.

Baca juga:

Spot Riyadi di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Spot Riyadi di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

6. Gardu Pandang Kaliurang 

Panorama Gunung Merapi dari Gardu Pandang Kaliurang, Sleman, YogyakartaShutterstock/Hardiyanto N. Panorama Gunung Merapi dari Gardu Pandang Kaliurang, Sleman, Yogyakarta

Gardu Pandang Kaliurang atau dikenal sebagai Gardu Pandang Merapi, merupakan salah satu spot populer untuk menikmati panorama Gunung Merapi. Lokasinya berada di Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Berdasarkan informasi dari Visit Jogja, tersedia tiga gardu pandang yang berada di titik-titik strategis untuk melihat Gunung Merapi serta panorama di sekitarnya. Selain itu, kawasan wisata ini juga menyediakan fasilitas bermain untuk anak-anak.

Harga tiket masuk Gardu Pandang Kaliurang sangat ramah kantong yakni Rp 5.000 untuk pengunjung dewasa. Sementara, harga tiket untuk anak-anak dibanderol harga Rp 3.000 per anak.

7. Monumen Jogja Kembali 

Tempat wisata bernama Monumen Jogja Kembali atau Monjali di Yogyakarta (http://www.slemankab.go.id/).http://www.slemankab.go.id/ Tempat wisata bernama Monumen Jogja Kembali atau Monjali di Yogyakarta (http://www.slemankab.go.id/).

Monumen Jogja Kembali (Monjali) adalah sebuah monumen yang dibangun untuk memperingati kembalinya Yogyakarta sebagai ibu kota Indonesia, setelah sempat direbut oleh Belanda pada 1949 silam, seperti dikutip dari website resminya.

Ciri khas Monjali adalah bangunan berbentuk kerucut menyerupai tumpeng. Museum ini memiliki koleksi sekitar 1.108 benda bersejarah, seperti miniatur, replika, kendaraan, senjata api, senjata tradisional, foto dokumentasi, relief, diorama, dan lainnya.

Lokasi Monjali berada di Jalan Ring Road Utara, Jongkang, Sariharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman. Jika ingin belajar sejarah di Monjali, wisatawan cukup membayar tiket masuk seharga Rp 15.000 per orang.

Baca juga:

8. Blue Lagoon 

Blue Lagoon merupakan kolam pemandian alami yang bersumber dari mata air. Lokasinya berada di kawasan lereng Gunung Merapi tepatnya di Desa Dalem, Widodomartani, Ngemplak, Sleman.

Berdasarkan informasi dari Visiting Jogja, Blue Lagoon yang dikenal juga sebagai juga Pemandian Tirta Budi awalnya merupakan sumber air untuk mengaliri lahan sawah.

Hingga pada  2014 ada kelompok mahasiswa KKN yang menyebarkan keindahan Blue Lagoon di media sosial hingga akhirnya viral. Secara perlahan, wisatawan datang ke Blue Lagoon untuk menikmati keindahan dan kesegaran airnya.

Terdapat tiga sumber mata air di Blue Lagoon yang berada di dasar kolam. Jika ingin menikmati kesegaran di Blue Lagoon, wisatawan hanya perlu merogoh kocek Rp 10.000 per orang.

9. Spot Riyadi 

Candi Prambanan dan Sojiwan, dilihat dari Spot Riyadi.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Candi Prambanan dan Sojiwan, dilihat dari Spot Riyadi.

Destinasi wisata ini merupakan spot terbaik untuk menyaksikan kemegahan Candi Prambanan dari ketinggian, berdasarkan informasi dari Kompas.com (12/11/2018). Jika cuaca cerah, pengunjung juga bisa menyaksikan panorama Gunung Merapi yang berdiri kokoh di sisi utara.

Spot Riyadi berada di tengah hamparan pegunungan, tepatnya di Dusun Dawangsari, Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Dengan keindahan panorama tersebut, tidak heran jika Spot Riyadi menjadi destinasi incaran fotografer yang ingin mengabadikan Candi Prambanan.

Waktu terbaik memotret Candi Prambanan dari Spot Riyadi adalah pagi dan sore hari. Untuk menikmati keindahan panorama dari Spot Riyadi, wisatawan tidak dipungut biaya alias gratis, cukup membayar parkir.

10. Grojogan Watu Purbo 

Grojogan Watu Purbo dipenuhi batu-batu besar.SHUTTERSTOCK Grojogan Watu Purbo dipenuhi batu-batu besar.

Grojogan Watu Purbo berada di Bangunrejo, Tempel, Sleman. Cukup dengan membayar tiket seharga Rp 3.000, wisatawan bisa menikmati keindahan Grojogan Watu Purbo berupa air terjun bertingkat.

Dilansir dari Kompas.com, Kamis (4/8/2022), Grojogan Watu Purbo memiliki enam tingkatan air terjun yang berasal dari Sungai Krasak dan Sungai Bebeng. Awalnya, Grojogan Watu Purba dibuat untuk menahan erupsi Gunung Merapi pada tahun 1975.

Bentuk awalnya berupa dam dengan enam tingkatan. Pada 2017, penduduk setempat menjadikan kawasan tersebut sebagai tempat wisata alam yang Instagramable.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com