Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata

Kompas.com - 27/11/2023, 16:34 WIB
F Azzahra,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) mengundang 65 perwakilan desa wisata dari 6 Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP) untuk memperkenalkan dan memasarkan paket serta produk wisata usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mereka masing-masing.

Hal tersebut dilakukan guna mengoptimalkan program Kampanye Sadar Wisata (KSW) 5.0. Realisasinya dituangkan salah satunya lewat Festival Sadar Wisata yang digelar di Mall Kota Kasablanka pada 24-26 November 2023.

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf Martini M Paham mengatakan, Festival Sadar Wisata menghadirkan output atau produk sebagai hasil pelatihan dan pendampingan yang telah dilakukan selama KSW 5.0 berjalan.

"Meskipun program ini akan berakhir pada tahun ini, saya harap keberlanjutannya dapat terus dijaga. Oleh karena itu, kami bekerja sama dengan sejumlah mitra dari kementerian dan badan usaha milik negara (BUMN) untuk berkolaborasi dan berupaya menjalankan desa wisata," kata Martini dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (27/11/2023).

Baca juga: Desa Wisata Pengolah Sampah Dapat Penghargaan dari Tiketcom dan Kemenparekraf

Martini menjelaskan, pemberdayaan harus dilakukan dari level grass root melalui entitas terkecil masyarakat, yakni desa.

Selain itu, kata dia, program KSW 5.0 juga dijalankan guna menjawab adanya pergeseran minat wisatawan terhadap destinasi perdesaan.

Marini mengatakan, saat ini, terdapat pergeseran tren minat wisatawan dari perkotaan (urban) ke pedesaan (rural). Hal ini mengartikan bahwa wisatawan cenderung menyukai tempat-tempat terbuka dan alami.

"Desa yang dipilih (untuk program KSW 5) juga disesuaikan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) pemerintah agar KWS 5.0 ini juga dapat bermanfaat bagi kelestarian lingkungan," tutur Martini.

Perlu diketahui, 65 desa wisata yang tergabung dalam Festival Sadar Wisata telah memperoleh manfaat dari program KSW 5.0 selama periode 2022-2023. Adapun manfaatkan yang didapat meliputi tahap sosialisasi, pelatihan, pembuatan proposal, dan 5 kali pendampingan.

Untuk mengoptimalkan dampak positif program KSW 5.0, di desa tersebut hadir para local communication, yakni kader penggerak sadar wisata. Mereka ini berkolaborasi dengan akademisi, kalangan industri, dan pihak-pihak yang punya akses pemasaran dan pembiayaan.  

Baca juga: Tanggapi Usul Tarif Batas Atas Tiket Pesawat Dihapus, Kemenparekraf Dorong Pergerakan Jalur Darat

Acara puncak program KSW 5.0

Acara puncak program KSW 5.0 berlangsung selama 3 hari dan terdiri dari 3 kegiatan, yakni Festival Sadar Wisata, Workshop Desa Wisata, dan Malam Penghargaan.

Rangkaian acara pertama yakni Festival Sadar Wisata. Acara ini bertujuan untuk mengajak publik mengenali desa wisata sebagai destinasi liburan jalan-jalan #diIndonesiaaja serta mewadahi desa wisata binaan KSW 5.0 untuk memperkenalkan potensi wisata masing-masing.

Festival Sadar Wisata, menawarkan berbagai paket eduwisata, voluntourism, dan produk ekonomi kreatif. Pameran ini akan semakin meriah dengan adanya kegiatan games tantangan sadar wisata berhadiah, flashmob tarian daerah Tor-Tor, dan sejumlah hiburan menarik lainnya.

Rangkaian acara kedua adalah Workshop Desa Wisata. Acaara ini memberikan pembekalan inspiratif tentang pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pariwisata menuju desa wisata mandiri dan memfasilitasi akses desa wisata dengan para stakeholder.

Baca juga: Hari Santri, Kemenparekraf Perkuat Peran Santri di Ekonomi Digital lewat Santri Digitalpreneur

Acara ketiga adalah Malam Penghargaan, sebagai ajang apresiasi pencapaian para pelaku pariwisata dan desa wisata binaan KSW 5.0. Penghargaan ini diberikan dengan aspek penilaian terbaik dari sisi kelembagaan, inovasi produk dan pemasaran, dan diseminasi sadar wisata kepada masyarakat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com