Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerbangan Perdana Rute Kunming China–Batam Resmi Beroperasi

Kompas.com - 21/01/2024, 17:05 WIB
Hadi Maulana,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

“Selain itu, aksesibilitas masyarakat Batam dan sekitarnya ke berbagai destinasi Internasional juga dapat dilakukan dengan mudah dan efisien tanpa perlu terlalu banyak waktu untuk transit di negara lain terlebih dahulu,” terang Pikri.

Senada diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Guntur Sakti yang optimistis target kunjungan turis asing di Kepri tahun ini akan tembus dengan adanya rute penerbangan baru tersebut.

“Target kunjungan wisman tahun ini tiga juta yang sudah ditetapkan oleh pusat dan kami yakin angka tersebut akan bisa dicapai,” ujar Guntur.

Baca juga: 2 Juta Wisatawan Ditargetkan Berkunjung ke Batam Tahun 2024

Selain itu, sambung dia, penerbangan perdana dari Kunming, China juga merupakan bagian dari rencana besar BIB untuk memberikan upaya peningkatan jumlah kunjungan wisman ke Kepri.

Guntur juga mengungkapkan, dari empat pintu masuk wisman di Kepri. Batam ditargetkan 2,3 juta. Sisanya 700.000 akan dibagi tiga, yakni 500.000 dari Bintan, sementara Tanjungpinang dan Karimun masing-masing 100.000 turis asing.

“Saya berharap terobosan ini diharapkan bisa menjadi pendongkrak kebangkitan wisata di Kepri dan nasional,” terang Guntur.

Baca juga: Jadwal dan Tarif Kapal Batam Centre-Malaysia, Januari 2024

Hal senada juga diungkapkan Ketua Asparnas Kepri, Mulyadi Tan yang mengaku pihaknya terus melakukan kegiatan yang bekerja sama dengan pemerintah yakni dinas pariwisata kemudian travel agen untuk lebih mempromosikan destinasi wisata di Kepri.

Para turis asing ini akan berada di Kepri selama tujuh hari, selain Batam, para wisman akan berkunjung ke Bintan, Tanjungpinang dan kembali lagi dari Batam ke Kunming China.

“Ini juga salah satu buah kerja keras tim kami dalam mempromosikan pariwisata di Kepri, termasuk berbagai tawaran promosi destinasi wisata. Aktifitas para wisman akan berkunjung ke destinasi terbaik di Kepri,” pungkas Mulyadi Tan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com