Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sasar Turis Tiongkok, Bali Butuh Banyak "Guide" Mandarin

Kompas.com - 10/02/2015, 09:23 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Bali sudah mulai melirik wisatawan asal Tiongkok yang mengalami peningkatan jumlah kunjungan. Namun, yang menjadi kendala adalah masih minimnya pemandu wisata (guide) yang mampu berbahasa Mandarin agar bisa berkomunikasi dengan baik dan promosi wisata yang benar.

“Semuanya memang harus bekerja keras untuk menarik (wisatawan Tiongkok) lebih banyak lagi. Yang paling tidak siap mengatasi meningkatnya kunjungan wisatawan Tiongkok ke Bali itu, kita kekurangan guide yang bisa bahasa Mandarin,” kata Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (Asita) Bali, Ketut Ardana, di Denpasar, Bali, Selasa (10/2/2015). (Baca juga: Meningkat, Kunjungan Wisatawan Tiongkok ke Indonesia)

Ardana menyampaikan bahwa mengenai hal lainnya dalam menyambut kedatangan wisatawan asal Tiongkok dinilai sudah memadai seperti akomodasi dengan berbagai hotel yang ada di Bali. “Memang yang harus disiapkan adalah kesiapan kita. Kalau soal akomodasi, hotel, kita sudah siap. Ya itu tadi, guide-nya yang perlu diperbanyak,” katanya.

Menurut Ardana, hasil pantauannya selama ini menunjukkan bahwa wisatawan Tiongkok kebanyakan tidak mampu berbahasa Inggris, jadi akan menyulitkan memberikan panduan wisata jika tidak ditemani pemandu wisata yang mahir berbahasa Mandarin. (Baca juga: Penerbangan Garuda Denpasar-Beijing Targetkan 2 Juta Wisman)

"Kalau minim guide mahir bahasa Mandarin akan mengurangi minat wisatawan asal Tiongkok berlibur ke Bali. Sementara kita di Bali harus menyakinkan kepada pihak di Tiongkok sebagai relasi bahwa ketika Anda berlibur ke Bali akan mendapatkan guide yang bisa memandu ke tempat-tempat wisata,” ujarnya.

Ardana menambahkan, Asita akan membicarakan kepada pihak terkait di Bali untuk bersama mengatasi masalah ini. Untuk saat ini pemandu wisata berbahasa Mandarin di Bali sekitar 800 orang dan ini dinilai kurang banyak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com