BUTON, KOMPAS.com - Hembusan angin sepoi-sepoi begitu terasa saat berada di daerah pesisir pantai yang indah ini. Lautan yang tenang seakan-akan memperlihatkan betapa alam begitu sangat bersahabat dengan manusia dan makhluk lainnya.
Dari kejauhan terihat seorang anak kecil sedang asyik bermain pasir sementara yang lain terlihat berenang di lautan. Pantai ini sangat dinikmati warga karena pasirnya yang terihat kehitaman. Jika airnya surut, warna pasir tersebut sangat terlihat dari kejauhan.
BACA: Benteng Keraton Buton Dikelilingi Seribu Talang
Pantai ini berada di Desa Wolowa, Kecamatan Wolowa, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Walaupun bewarna hitam, pasir tersebut sangat empuk saat diinjak. Warga setempat menyebut pantai ini sebagai Pantai Pasir Hitam.
“Warga menyebutnya pasir hitam, mungkin biar lebih gampang diingat. Apalagi warna pasirnya juga hitam sehingga menyebutnya demikian,” kata Agus, salah satu warga Buton kepada KompasTravel, Sabtu (25/2/2017).
BACA: Indahnya Alam dari Benteng Keraton Kesultanan Buton
Pantai pasir hitam ini masih terlihat alami. Selain mempunyai pasir yang halus, Pantai Pasir Hitam juga memiliki batu cadas yang besar. Selain itu juga terdapat pohon besar yang melintang di atas pasir. Pantai alami nan eksotis ini berada di pinggir jalan raya utama Kabupaten Buton.
“Karena dekatnya dengan jalan, banyak warga yang melintas kadang singgah sebentar hanya untuk foto-foto selfie, setelah itu kemudian melanjutkan perjalanannya,” ujar Agus.
BACA: Indahnya Bukit Teletubbies di Buton
Seorang pengunjung, Didin (39), mengaku menyukai keindahan Pantai Pasir Hitam. Ia bersama keluarganya turun sejenak dari kendaraan untuk berfoto.
“Saya lihat dari jalan, pantainya bagus. Apalagi airnya surut, pantainya terlihat hitam. Anak-anak mau singgah sebentar. Tapi memang pantainya indah, pasirnya juga halus dan masih alami,” ucap Didin.
Bagi Anda yang penasaran untuk mengunjungi dengan pantai pasir hitam ini, langsung saja ke Desa Wolowa. Waktu tempuhnya hanya sekitar 15 menit dari Kota Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.