JAKARTA, KOMPAS.com – Pembatalan tiket kereta api dikenakan biaya sebesar 25 persen dari harga tiket. Sehingga penumpang akan menerima refund sebesar 75 persen dari harga beli tiket.
Biaya tersebut berlaku bagi pembatalan melalui offline maupun lewat aplikasi KAI Access.
Baca juga: Terkait Virus Corona, KAI Mengimbau Kalau Demam Tinggi Jangan Paksakan Naik Kereta
Kendati demikian, penumpang yang ingin membatalkan tiket KA Mudik bisa bebas dari biaya tersebut berdasarkan suatu persyaratan tertentu.
Baca juga: Foto Penerapan Social Distancing di Stasiun KA Daop 1 Jakarta
“Khusus untuk penumpang yang kedapatan bersuhu tinggi atau di atas 38 derajat celcius akan dikembalikan uang tiket 100 persen,” kata Eva saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/3/2020).
Baca juga: Penumpang Bisa Refund Tiket KA Mudik Lebaran 2020, Ini Caranya...
Eva mengatakan bahwa penumpang dengan suhu tubuh tinggi tidak diizinkan untuk melakukan perjalanan dengan kereta api.
Oleh karena itu, mereka bisa membatalkan tiket langsung di stasiun setelah melalui proses pengecekan oleh petugas kesehatan.
“Prosedurnya berbeda dengan yang sehat. Penumpang yang bersuhu tinggi langsung diproses petugas di lapangan dengan menyertakan tiket boarding pass,” kata Eva.
“Nanti secara otomatis, pada saat ditangani lanjutan, ada petugas yang akan memproses pembatalan tiketnya,” tambahnya.
Sementara penumpang yang berada dalam keadaan sehat dan ingin melakukan refund, akan tetap dilayani dengan mekanisme pembatalan seperti biasa.
Bisa melalui form pembatalan di stasiun maupun aplikasi KAI Access.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menetapkan masa darurat bencana wabah virus corona ( Covid-19 ) di Indonesia hingga 29 Mei 2020.
Perpanjangan jangka waktu tersebut mungkin membuatmu enggan untuk melaksanakan mudik lebaran pada Mei 2020.
Jika kamu memutuskan untuk tidak mudik lebaran dan ingin melakukan refund tiket KA Mudik, berikut langkah-langkah pembatalan tiket kereta api yang sudah Kompas.com rangkum, Kamis (19/3/2020):
1. Isi formulir pembatalan
Pertama, kamu bisa langsung datangi loket pembatalan tiket. Di sana, kamu akan mengisi sebuah formulir yang harus dilengkapi dengan data diri.