Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI Imbau Calon Penumpang Rapid Test Antigen H-1 Keberangkatan

Kompas.com - 24/12/2020, 12:08 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


KOMPAS.com – PT KAI Daop 1 Jakarta mengimbau calon penumpang yang memilih untuk melakukan rapid test antigen di stasiun untuk melakukan tes paling lama H-1 sebelum tanggal keberangkatan.

Dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com, antrean rapid test antigen yang ada di stasiun biasanya cukup padat.

Sehingga untuk menghindari risiko tertinggal kereta api, calon penumpang diimbau untuk melakukan rapid test antigen dengan rentang waktu yang cukup.

Baca juga: Naik KA Jarak Jauh Wajib Tes Rapid Antigen Mulai 22 Desember 2020

Jika calon penumpang tetap akan melakukan rapid test antigen di hari yang sama dengan hari keberangkatan, maka tidak disarankan untuk datang hanya tiga jam sebelum keberangkatan.
Tercatat telah ada 6700 calon penumpang yang melakukan rapid test antigen di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen pada 21 dan 22 Desember 2020.

Sementara per Rabu (23/12/2020) data terkini pukul 09.00 WIB, layanan rapid test antigen di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen telah melayani sekitar 2100 calon penumpang.

Syarat calon penumpang KA untuk melakukan rapid test antigen adalah dengan menunjukkan tiket KA atau kode booking pada saat pendaftaran rapid test antigen. Tarif untuk rapid test antigen di stasiun adalah Rp 105.000.

Untuk mengatasi anteran yang mungkin terjadi di layanan rapid test antigen di stasiun, Daop 1 Jakarta telah menata alur layanan rapid test antigen dengan teratur.

Salah seorang calon penumpang kereta api jarak jauh tengah mengikuti rapid test antigen di Stasiun Kiaracondong Bandung, Senin (21/12/2020).Dok HUMAS PT KAI DAOP 2 BANDUNG Salah seorang calon penumpang kereta api jarak jauh tengah mengikuti rapid test antigen di Stasiun Kiaracondong Bandung, Senin (21/12/2020).

Tersedia ruang tunggu dengan kapasitas yang lebih memadai. Selain itu, areanya pun telah dipisahkan antara calon penumpang saat mendaftar, pengambilan sampel, sampai menunggu hasil.

Tak itu saja, tenaga pengambil sampel dan bagian administrasi untuk layanan rapid test antigen di masing-masing stasiun pun ditambah.

Saat ini, terdapat 25 tenaga kesehatan di Stasiun pasar Senen dan 15 tenaga kesehatan di Stasiun Gambir yang bertugas untuk layanan rapid test antigen ini. perlengkapan dan peralatan pendukung juga diakomodasikan lebih dari biasanya.

Secara total, terdapat 22 titik pengambilan sampel di Stasiun Pasar Senen, dan ada 10 titik di Stasiun Gambir.

Baca juga: Naik KA Jarak Jauh Harus Rapid Test Antigen, Bagaimana yang Sudah Rapid Antibodi di Stasiun?

Sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Perhubungan Republik Indonesia telah memberlakukan ketentuan rapid test antigen sebagai syarat melakukan perjalanan kereta api untuk periode 22 Desember 2020 – 8 Januari 2021.

Hal tersebut tertuang pada Surat Edaran (SE) Nomor 23 Tahun 2020 mengenai Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang dengan Transportasi Perkeretaapian selama Masa Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19).

Merujuk pada aturan tersebut, PT KAI Daop 1 Jakarta telah menyediakan layanan rapid test antigen sejak Senin (21/12/2020) di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.

KAI juga sudah mewajibkan calon penumpang KA untuk menyertakan surat keterangan hasil rapid test antigen sejak Selasa (22/12/2020). Berkas rapid antigen berlaku maksimal tiga hari setelah tanggal rapid test antigen dilakukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Travel Update
Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Travel Update
Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com