Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura Mangkunegaran Kembali Tiadakan Kirab Pusakadalem Tahun 2021

Kompas.com - 09/08/2021, 18:06 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Tradisi Kirab Pusakadalem Satu Suro di Kompleks Istana Mangkunegaran, Kota Surakarta, Jawa Tengah ditiadakan tahun ini.

Kabar itu dikonfirmasi Abdi Dalem Pariwisata dan Museum Pura Mangkunegaran Joko Pramudya kepada Kompas.com, Senin (9/8/2021).

“Dikarenakan situasi pandemi Covid-19 dan diberlakukannya PPKM Darurat, maka Kirab Pusakadalem Satu Suro ditiadakan,” kata dia.

Baca juga: Tradisi Minum Teh di Praja Mangkunegaran yang Penuh Makna

Selain peniadaan Kirab Pusakadalem, kegiatan lain seperti Semakan Alquran yang pada 2020 dilakukan di Masjid Al Wustho Mangkunegaran juga tidak dilakukan.

“Kegiatan hanya dilakukan internal dan khusus, seperti jamasan (pusaka), dan lain-lain. Saya sendiri juga tidak bisa menyaksikan,” tutur Joko.

Untuk jamasan pusaka atau mencuci benda pusaka, hal tersebut kata Joko memang dilakukan secara tertutup dan tidak boleh dilihat umum.

Kirab Pusaka yang selalu ramai sebelum pandemi Covid-19

Kirab Pusaka merupakan tradisi yang biasa diadakan setiap tahun untuk menyambut pergantian Tahun Baru Jawa.

Menurut keterangan dari Joko, Pura Mangkunegaran biasanya melakukan hal tersebut dengan mengelilingi tembok luar sebanyak satu kali.

“Dilakukan oleh keluarga, sentono, narapraja, abdi dalem, dan kerabat besar Mangkunegaran, serta masyarakat luas,” ujarnya.

Warga antusias berebut udik-udik dari Sri Paduka Mangkunagoro IX, pada momen Kirab Pusakadalem di Puro Mangkunegaran, tahun 2019.www.puromangkunegaran.com Warga antusias berebut udik-udik dari Sri Paduka Mangkunagoro IX, pada momen Kirab Pusakadalem di Puro Mangkunegaran, tahun 2019.

Namun, Kirab Pusaka bukanlah sekadar parade untuk bersenang-senang. Sebab, tradisi tersebut merupakan kegiatan yang penuh makna.

Seluruh peserta tidak boleh melakukan pembicaraan atau disebut dengan Tapa Bisu. Hal tersebut dimaknai sebagai pencegahan untuk mengontrol pembicaraan yang berawal dari mulut agar tidak menimbulkan fitnah dari orang lain.

Baca juga: Pura Mangkunegaran, Keasrian Sejarah di Tengah Kota Solo

Mengutip Kompas.com, Rabu (19/8/2020), Kirab Pusaka merupakan kegiatan yang selalu diramaikan oleh wisatawan.

“Wah iya Kirab Pusaka itu selalu ramai, karena sifatnya kan bisa dipertontonkan untuk umum. Kita gak hitung banyaknya berapa, tapi kira-kira ada ribuan orang yang nonton itu,” ujarnya saat dihubungi pada Rabu.

Saat Kirab Pusaka berlangsung, wisatawan dan masyarakat lokal akan otomatis mengikuti barisan paling belakang para Abdi Dalem Pura Mangkunegaran.

Baca juga: Pura Mangkunegaran Buka Kembali, Wisatawan Rombongan Dibatasi

Kendati demikian, mereka juga bisa ikut serta dalam Kirab Pusaka dengan mendaftar terlebih dahulu ke Pura Mangkunegaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com