Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boyolali Tidak Terapkan Ganjil Genap di Tempat Wisata

Kompas.com - 06/10/2021, 13:14 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Boyolali Supana mengatakan, saat ini Boyolali, Jawa Tengah, tidak menerapkan aturan ganjil genap kendaraan di tempat wisata.

“Kalau Boyolali tidak menerapkan itu (ganjil genap),” ungkapnya, Rabu (6/10/2021).

Adapun tempat wisata yang dibuka kembali di Boyolali adalah Umbul Tlatar, Umbul Pengging, Waduk Cengklik Park, dan Kedung Cinta. 

Untuk diketahui, sejumlah kawasan wisata di Indonesia tengah berlakukan sistem ganjil genap untuk mengantisipasi gelombang wisatawan dan menghindari kerumunan.

Baca juga:

Beberapa di antaranya adalah kawasan wisata Pantai Sanur, Kota Denpasar, hingga Pantai Kuta, Kabupaten Badung, di Bali yang berlakukan ganjil genap untuk kendaraan roda empat dan roda dua.

Sistem yang sudah diterapkan sejak 25 September 2021 tersebut berlaku pada Sabtu, Minggu, hari libur nasional, dan hari libur fakultatif.

Ada juga Seribu Batu, Pinus Sari, dan Hutan Pinus Pengger di Kabupaten Bantul, Yogyakarta yang menerapkan ganjil genap pada Jumat, Sabtu, dan Minggu.

Embung Manajar di Boyolali dengan latar belakang Gunung Merapi.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Embung Manajar di Boyolali dengan latar belakang Gunung Merapi.

Kemudian Ancol dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta yang menerapkan ganjil genap pada Jumat, Sabtu, dan Minggu.

Lalu kawasan wisata Baturraden di Banyumas juga berlakukan sistem ganjil genap setiap akhir pekan.

Baca juga:

Guna mengantisipasi gelombang wisatawan dan menghindari kerumunan, Supana menuturkan bahwa pihaknya menerapkan pembatasan kapasitas tempat wisata dan pembukaan tempat wisata secara bertahap.

“(Misalnya) yang di Tlatar, cara buka bertahapnya kan ada tiga loket. Kita akan buka satu loket dulu untuk antisipasi jumlah pengunjung biar terkendali, dan (hanya yang) sudah tervaksin. Begitu juga dengan yang lain,” jelas Supana.

“Kapasitas yang diizinkan hanya 25 persen untuk menjaga keselamatan,” sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com