Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Wisata di Jeddah, Coba Kuliner Laut dan Lihat Ikan Nemo

Kompas.com - 26/07/2023, 15:25 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jeddah sangat terbuka untuk para pendatang seperti pedagang, wisatawan, artis internasional, dan para peziarah.

Jika berencana mengeksplorasi Arab Saudi, maka tak ada salahnya untuk singgah sejenak di kota ini.

"Selain bisa umrah, orang-orang juga akan menemukan banyak sekali acara menarik kekinian di Arab Saudi, seperti halnya di Jeddah," kata Country Manager Southeast Asia, Saudi Tourism Authority, Shazlin Ahmad kepada Kompas.com di Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu (19/7/2023).

Baca juga:

Di Jeddah, wisatawan akan menemukan banyaknya hotel berbintang, serta acara besar seperti Saudi Arabian Grand Prix, yaitu ajang balap mobil di Arab.

Tidak hanya itu, wisatawan juga bisa mampir belanja sekalian melihat gedung-gedung tua di kota Al Balad, Jeddah.

Transportasi di Jeddah

Di Jeddah terdapat transportasi gratis yang bisa ditumpangi oleh para jamaah umrah yang hendak berpindah antardaerah.

"Khusus untuk para jemaah umrah, disediakan khusus transporasi umum berupa bus untuk mengantar jemaah selama di Jeddah," kata Shazlin.

Wisatawan yang datang ke Jeddah dan tidak melaksanakan umrah, bisa memilih opsi transportasi lain selama di Jeddah.

Baca juga:

Pertama, wisatawan bisa menyewa mobil. Pilihan ini termasuk yang direkomendasikan oleh Shazlin karena mempermudah mobilitas antarkota.

Kedua, bisa menumpangi transportasi online seperti Careem, Uber, ataupun Bolt. Adapun tarif naik transportasi online di Jeddah yakni sekitar 30 riyal saudi atau sekitar Rp 120.000-an per 15 menit perjalanan.

Ketiga, bisa menumpangi taksi dengan tarif awal 5 riyal saudi atau sekitar Rp 20.000-an. Setelahnya tarif taksi dipatok 2 riyal saudi atau sekitar Rp 8.000 per kilometer.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Halaman:


Terkini Lainnya

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta Akan Buka Kembali Juni 2024

Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta Akan Buka Kembali Juni 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com