Mengenang BJ Habibie di Ruang Sejarah Museum Bank Mandiri

JAKARTA, KOMPAS.com - Wafatnya Presiden Indonesia ketiga Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie pada Rabu (11/9) pukul 18.05 WIB meninggalkan duka mendalam.

Jasa-jasa BJ Habibie tercatat di segala bidang mulai dari teknologi penerbangan, demokrasi, kebebasan pers, dan segala bidang lainnya tak terkecuali di bidang ekonomi.

Pada BJ Habibie, empat bank pelat merah adalah Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara (BDN), Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim), dan Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) bergabung menjadi Bank Mandiri.

Hal itu dilakukan dengan membentuk bank baru yang memiliki fungsi yang lebih beragam, dengan penggabungan modal dari keempat bank dan tambahan dari pemerintah.

Kurator Museum Bank Mandiri, Kartum Setiawan mengatakan nama Bank Mandiri diharapkan agar bank ini tidak hanya bergantung pada pemerintah sehingga tidak menjadi beban pemerintah.

"Habibie berharap Bank Mandiri tidak lagi memperoleh proteksi, subsidi dan fasilitas lainnya. Bank Mandiri harus hidup dan berkembang karena pasar," kata Kartum saat dihubungi KompasTravel, Kamis (12/9).

Kartum mengatakan jasa-jasa Habibie dalam pembentukan Bank Mandiri bisa dilihat di Museum Bank Mandiri. Cerita Habibie terkait Bank Mandiri bisa dilihat pengunjung di Museum Bank Mandiri.

"Di Museum Mandiri ditampilkan sebuah panel yang menceritakan peran Pak Habibie dalam terbentuknya Bank Mandiri, 2 Oktober 1998," katanya.

Panel yang berisi peran BJ Habibie dalam pembentukan Bank Mandiri bisa dilihat di bagian ruang sejarah Bank Mandiri.

"Ruang panel itu ada sejak tahun 2016," tambah Kartum.

Untuk menemukan panel tersebut, pengunjung cukup masuk ke Museum Bank Mandiri dan berbelok ke arah kanan dari pintu masuk.

Adapun tiket masuk ke Museum Bank Mandiri seharga Rp 2.000 per orang. Museum Bank Mandiri buka mulai pukul 08.00 - 15.00 WIB.

Museum Bank Mandiri berada di Jl. Lapangan Stasiun No. 1, RT. 3 / RW. 6, Pinangsia, Tamansari, RT.3/RW.6, Pinangsia, Tamansari, Kota Jakarta Barat, Jakarta.

Kamu bisa menggunakan moda transportasi kereta rel listrik ke arah Stasiun Jakarta Kota lalu menyeberang lewat Terowongan Penyeberangan Orang (TPO) Kota Tua untuk menuju Museum Bank Mandiri.