YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul Kwintarto Heru Prabowo mengatakan, kunjungan wisata ke wilayahnya sudah mulai pulih, meski masuk pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4.
"Alhamdulillah pandemi setelah PPKM sempat turun di level 2 (dan kembali ke level 4), ini sudah mulai pulih. Sekitar 80 sampai 90 persen (kunjungan wisata) sudah pulih," kata dia di Pasar Opo, Kelurahan Gadingharjo, Sanden, Bantul Minggu (13/3/2022).
Saat ini pemerintah menetapkan Bantul dan wilayah lain di DIY PPKM level 4. Namun kunjungan tidak terpengaruh begitu banyak.
Terlebih, saat ini penggunaan transportasi umum jarak jauh seperti Pesawat dan kereta api tidak memerlukan tes covid-19.
Kwintarto mengimbau kepada wisatawan yang berkunjung ke Bantul dan juga pelaku wisata untuk tetap menerapkan prokes.
"Jaga Prokes, melakukan kegiatan secara baik, dan ekonomi akan semakin baik," kata dia.
Pasar Opo di Sanden, Bantul
Pihaknya mengapresiasi upaya masyarakat untuk menarik kunjungan wisata ke wilayahnya, salah satunya Pasar Opo Kelurahan Gadingharjo, Sanden.
"Pasar Opo ini suatu kreatifitas luar biasa, bisa melihat sendiri area yang biasa sekali seperti ini ternyata dengan sebuah kreativitas, ternyata mampu menarik wisatawan," kata Kwintarto.
Dikatakannya selain pasar Opo, warga juga mengembangkan wisata alam, wisata minat khurus, seperti jalur sepeda dan lari.
Untuk memaksimalkan potensi ini, pihaknya mendorong membentuk Desa wisata agar kelembagaan lebih jelas, dan disusul dengan pengembangannya.
Harapanya setelah ada desa wisata nantinya akan lebih dikenal luas masyarakat, tidak hanya di Bantul, tetapi nasional, bahkan bisa internasional.
"Kami berharap kegiatan ini terjaga inovasi agar daya tarik wisata di bantul dan puncaknya bisa kesejahteraan masyarakat," kata Kwintarto.
Perlu diketahui pasar opo merupakan pasar yang digelar oleh masyarakat Kalurahan Gadingharjo yang digelar 35 hari sekali tepatnya Minggu Pon dalam penanggalan jawa.
Berbagai makanan disediakan oleh masyarakat setempat untuk pengunjung, dan tidak ada tas plastik karena ingin mengurangi sampah plastik.
"Lokasinya pindah-pindah, tetapi tetap di Kelurahan Gadingharjo," kata Lurah Gadingharjo, Darsono.
https://travel.kompas.com/read/2022/03/13/170500927/kunjungan-wisata-ke-bantul-sudah-hampir-normal-meski-ppkm-level-4