Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Daftar 8 Tempat yang Tidak Boleh Dilintasi Pesawat, Ini Alasannya

KOMPAS.com - Sejumlah tempat di dunia tidak boleh dilintasi oleh pesawat. Mengutip situs World Atlas, tempat-tempat terlarang bagi burung besi itu disebut zona larangan terbang atau no fly zone. 

Terdapat sejumlah alasan lokasi itu dikategorikan sebagai tempat yang tidak boleh dilewati pesawat. Misalnya, melindungi penumpang sipil dalam pesawat dari potensi bahaya saat melintas di atas wilayah tertentu. 

Selain itu, zona larangan terbang biasanya ditetapkan untuk menjaga keamanan nasional pada wilayah-wilayah penting di suatu negara. 

Tak hanya soal keamanan, zona larangan terbang juga ditetapkan berkaitan dengan topografi alami daratan. Zona larangan terbang ditetapkan secara permanen maupun berkala dalam kurun waktu tertentu. 

Jika pesawat nekat melintas di atas wilayah tersebut, maka harus siap menanggung konsekuensinya, termasuk ditembak hingga jatuh. 

Berikut tempat yang tidak boleh dilewati pesawat seperti dihimpun Kompas.com.

1. Taman hiburan Disney, AS

Zona larangan terbang berlaku di dua taman hiburan Disney, yakni Walt Disney World di Florida dan Disneyland di California, dilansir dari World Atlas. Zona larangan terbang di area berlaku di bawah 3.000 kaki, sehingga pesawat hanya diperbolehkan terbang lebih dari ketinggian tersebut. 

Zona larangan terbang di Disney berlaku setelah peristiwa teror 11 September 2001. Sebab, taman hiburan tersebut didatangi jutaan pengunjung setiap tahunnya. 

2. Tibet, China

Tibet merupakan salah satu zona larangan terbang karena pertimbangan faktor alam, yakni pegunungan tinggi. Pegunungan di Asia ini memiliki ketinggian rata-rata sekitar 16.000 kaki.

Meskipun sebagian besar pesawat komersial dapat terbang di atas pegunungan, namun mayoritas memilih menghindari Tibet karena faktor keselamatan. 

Pegunungan yang tinggi berpotensi membuat sebagian prosedur darurat pesawat tidak dapat dipertahankan. Selain itu, pegunungan tinggi membuat pilot sangat sulit menghadapi turbulensi.

3. Istana Buckingham, Inggris 

Istana Buckingham merupakan tempat tinggal keluarga kerajaan ketika berada di London. Oleh sebab itu, Istana Buckingham merupakan salah satu area terpenting di Inggris yang ditetapkan sebagai zona larangan terbang. 

Zona larangan terbang diberlakukan untuk memastikan keamanan raja dan keluarganya. Hal serupa juga berlaku pada Kastil Windsor, yang juga merupakan tempat tinggal raja beserta keluarganya. 

Selanjutnya, Jalan Downing Nomor 10, yang merupakan kediaman resmi Perdana Menteri Inggris, serta Gedung Parlemen. Tujuannya, untuk melindungi keselamatan aparat pemerintah. 

4. Machu Picchu, Peru

Tempat yang tidak boleh dilewati pesawat selanjutnya adalah Machu Picchu. Pemerintah Peru memberlakukan zona larangan terbang pada 2006.

Machu Picchu adalah salah satu situs sejarah paling terkenal di dunia, karena merupakan warisan Kaisar Pachacuti dari Kekaisaran Inca. Tempat ini sudah ditetapkan sebagai situs Warisan Dunia oleh UNESCO serta Suaka Sejarah Peru.

Zona larangan terbang diberlakukan untuk melestarikan situs tersebut, serta melindungi alam beserta satwa liar yang langka di kawasan tersebut. 

5. Taj Mahal, India

Taj Mahal merupakan monumen ikonik yang berada di Kota Agra, India. Taj Mahal dibangun oleh Raja Mughal, Shah Jahan sebagai makam istrinya, Arjumand Banu Begum atau dikenal sebagai Mumtaz Mahal. 

Monumen berwarna putih tersebut telah ditetapkan sebagai salah satu Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. Pemerintah India memberlakukan zona larangan terbang di wilayah tersebut pada 2006, untuk menjaga bangunan dan wisatawan yang berkunjung. 

6. Kabah, Mekkah

Kabah merupakan kiblat serta tempat suci bagi umat Islam di seluruh dunia. Oleh sebab itu, Pemerintah Arab Saudi memberlakukan zona larangan terbang di atas Ka’bah yang berada di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi.

Mengutip AFP dalam Kompas.com, Senin (13/6/2022), Otoritas Anti-Rumor Arab Saudi atau The Saudi Anti-Rumors Authority, menyampaikan bahwa larangan terbang di atas Makkah bertujuan untuk menghormati tempat-tempat suci. 

Selain itu, larangan terbang bertujuan agar tidak mengganggu umat Islam yang beribadah di tempat tersebut. Namun, terkadang helikopter masih diizinkan terbang di atas Makkah untuk keperluan tertentu. 

7. Parthenon, Yunani

Serupa dengan Machu Picchu, zona larangan terbang di Parthenon, Yunani bertujuan untuk melindungi situs berserjarah ini. Mengutip dari Simple Flying, Parthenon merupakan kuil Yunani yang dibangun untuk Dewi Athena, yang merupakan dewi Yunani kuno. 

Oleh sebab itu, tidak ada pesawat yang diizinkan terbang di bawah 5.000 kaki saat melintas di atas Parthenon.

8. Rumah Lionel Messi

Bintang sepak bola dunia, Lionel Messi mempunyai sebuah rumah di kawasaan Parque Natural del Garraf, Barcelona, Spanyol. Menariknya, rumah Lionel Messi masuk dalam zona larangan terbang, seperti dikutip dari Kompas.com (25/2/2021). 

Lokasi rumah pemain sepak bola asal Argentina itu berjarak sekitar 25 kilometer dari Bandara El Prat, Barcelona, yakni di kawasan Parque Natural del Garraf. 

Kawasan tersebut  merupakan wilayah yang dilindungi oleh undang-undang lingkungan hidup Spanyol. Sebab, merupakan habitat flora dan fauna yang hampir punah.

Otoritas Spanyol menilai bahwa suara bising yang berasal dari pesawat akan menganggu habitat di kawasan tersebut. Oleh sebab itu, diberlakukan zona larangan terbang di kawasan Parque Natural del Garraf, Barcelona. 

https://travel.kompas.com/read/2022/06/15/225456327/daftar-8-tempat-yang-tidak-boleh-dilintasi-pesawat-ini-alasannya

Terkini Lainnya

Pemerintah Kota Bangkok Keluarkan Peringatan Panas Ekstrem

Pemerintah Kota Bangkok Keluarkan Peringatan Panas Ekstrem

Travel Update
Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Travel Update
Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke