JAKARTA, KOMPAS.com — Bagi Anda yang ingin berlibur ke Bali, jangan cemas meski Bandara Ngurah Rai, Bali, ditutup mulai Senin (27/11/2017) karena terdampak erupsi Gunung Agung. Sebab, ada berbagai pilihan transportasi lain yang bisa digunakan.
(Baca juga: Erupsi Gunung Agung, Penerbangan AirAsia ke Bali dan Lombok Dibatalkan)
Pilihan tersebut antara lain bus, kereta api, bahkan Anda masih bisa menggunakan pesawat ke daerah-daerah tertentu. Berikut ini adalah cara dan biaya alternatif trasnportasi ke Bali yang dihimpun KompasTravel dari beberapa sumber.
Ya, bus bisa menjadi salah satu transportasi yang Anda pilih. Jika tidak mau repot berpindah dari satu moda transportasi ke moda transportasi lainnya, Anda bisa pilih gunakan bus.
Waktu tempuh dari Jakarta hingga Denpasar, Bali, kira-kira sekitar 24-30 jam termasuk waktu menyeberang Selat Bali. Waktu tersebut juga tergantung bagaimana kondisi di perjalanan. Jika menemukan banyak titik kemacetan, tentu waktu yang dibutuhkan juga lebih lama.
(Baca juga: Asita: Destinasi Bali Masih Banyak, Jangan Hanya Unggah Gunung Agung)
Beberapa pilihan bus antara lain, Kramat Djati Jakarta, Lorena, dan Safari Dharma Raya. Harga tiket bus beragam, tergantung jenis bus yang Anda gunakan dan juga fasilitas yang didapat.
Kisaran harga mulai dari Rp 415.000 hingga Rp 500.000. Anda dapat membeli tiket melalui layanan online ataupun membeli di loket penjualan di terminal.
Nah, untuk bisa menemukan bus tersebut, bagi yang ingin berangkat dari Jakarta, Anda bisa memilih terminal mana yang menjadi tempat keberangkatan, seperti Terminal Pulogebang, Kebayoran lama, Pondok Pinang, Terminal Lebak Bulus, dan Terminal Kampung Rambutan.
(Baca juga: Tak Perlu Panik Gunung Agung Meletus, Perhatikan 5 Hal Ini)
Sementara, titik turun di Bali ada beberapa tempat, antara lain Kantor Cabang Denpasar, Terminal Bus Mengwi, Pelabuhan Gilimanuk, ataupun Terminal Denpasar.
Perjalanan ke Bali menggunakan kereta api juga bisa ditempuh. Namun, ketika naik kereta api, Anda pun harus berganti untuk naik moda transportasi lainnya.
Pertama, Anda dapat menggunakan kereta api ekonomi Gaya Baru Malam dengan biaya sekitar Rp 104.000. Keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta, dan tiba di Stasiun Surabaya Gubeng, dengan durasi perjalanan sekitar 15 jam 20 menit.
(Baca juga: Gunung Agung Erupsi, 18 Penerbangan Garuda Indonesia Batal Terbang)
Jadwal perjalanan kereta api tersebut berangkat pukul 10.15 WIB dan tiba di Stasiun Surabaya Gubeng pukul 01.35 WIB.
Setibanya di Stasiun Surabaya Gubeng, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke Banyuwangi.
Jadwal keberangkatan kereta tersebut sekitar pukul 14.00 WIB dan tiba di Stasiun Banyuwangi Baru pada pukul 20.50 WIB dengan biaya sebesar Rp 94.000.
Setelah sampai di Stasiun Banyuwangi Baru, Anda bisa menggunakan moda transportasi lainnya, seperti bus jurusan Terminal Ubung ke Denpasar, Bali.
(Baca juga: Ini Cara Lain Ke Bali Tanpa Melalui Bandara Ngurah Rai)
Namun, Anda harus berjalan kaki terlebih dahulu selama 15 menit ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, untuk bisa menemukan bus tersebut.
Dari Pelabuhan Ketapang ke Terminal Ubung, Bali Anda akan menempuh perjalanan selama kurang lebih tiga jam sekaligus penyebrangan Selat Bali menggunakan kapal feri.
Bus tersebut selalu tersedia selama 24 jam dan dikenakan harga tiket bus sekitar Rp 30.000 - Rp 50.000. Total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 228.000 untuk sekali pergi ke Bali dari Jakarta.
Nah, untuk Anda yang ingin tetap naik pesawat, pada dasarnya bisa saja. Konsekuensi untuk naik bus dan kereta adalah pada waktu tempuh yang cukup memakan waktu.
Namun, jika Anda terburu-buru, Anda bisa menggunakan transportasi udara hingga Surabaya atau Banyuwangi.
Banyak maskapai yang menyediakan penerbangan dari Jakarta ke Surabaya dengan biaya mulai dari Rp 450.000, dengan lama perjalanan 1,5 jam.
(Baca juga : Penerbangan ke Bali Dialihkan Ke Beberapa Kota Terdekat, Ini Daftarnya)
Nah, Anda bisa memilih penerbangan pada waktu pagi hari antara pukul 05.00 hingga pukul 10.00 WIB sehingga sebisa mungkin Anda sudah mendarat di Surabaya maksimal pukul 11.30 WIB.
Sebab, setelah itu Anda bisa melanjutkan untuk naik kereta dari Surabaya ke Banyuwangi pada siang harinya. Perlu diketahui, Anda harus menyesuaikan jadwal perjalanan agar tidak ketinggalan kereta.
Dari Bandara Juanda ke Stasiun Surabaya Gubeng sebaiknya siapkan waktu sekitar satu jam untuk waktu tempuhnya. Selain itu, bisa juga menggunakan taksi dengan biaya berkisar Rp 100.000 hingga Rp 150.000.
Sama seperti halnya menggunakan kereta api dari Jakarta, Anda bisa menyambung dengan kereta Sri Tanjung ke Banyuwangi dari Stasiun Surabaya Gubeng. Seperti yang sebelumnya diuraikan mengenai harga, jadwal, dan waktu tempuhnya.
(Baca juga: Bila Gunung Agung Erupsi, Menpar Siapkan Kapal Pelni Evakuasi Turis)
Jika Anda memilih menggunakan bus, biaya yang dikeluarkan sekitar Rp 415.000 hingga Rp 500.000 dengan waktu tempuh 24-30 jam.
Sementara jika menggunakan pesawat hingga Surabaya dan menyambung dengan kereta juga bus, biaya yang dikeluarkan sekitar Rp 600.000 hingga Rp 750.000 dengan waktu tempuh sekitar 12-13 jam perjalanan.
(Baca juga: Hari Ini, Garuda Indonesia Resmi Layani Penerbangan Langsung Jakarta - Banyuwangi)
Anda juga bisa terbang ke Banyuwangi terlebih dahulu sebelum menyeberang ke Bali. Maskapai yang melayani penerbangan Jakarta-Banyuwangi adalah Garuda Indonesia dan Nam Air.
Tiket penerbangan bervariasi mulai dari Rp 600.000 tergantung kapan waktu terbang. Nah, dari uraian tersebut Anda bisa membandingkan dan dapat memilih transportasi mana yang Anda gunakan untuk bisa sampai di Bali.