Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun 2018, Kunjungan Wisatawan ke Sikka Flores Meningkat

Kompas.com - 15/04/2019, 13:10 WIB
Nansianus Taris,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kensius Didimus mengatakan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sikka pada tahun 2018 meningkat.

Menurut Kensius, pada tahun 2018 jumlah wisatawan yang datang ke Sikka tercatat 50.212 orang, di mana wisatawan mancanegara (wisman) 11.568 orang dan wisatawan nusantara (wisnus) 38.644 orang. Sementara pada tahun 2017 tercatat  47.228 wisatawan, dengan rincian 10.454 wisman dan 36.774 wisnus.

“Dari data ini, tahun 2018 wisatawan yang datang berkunjung ke Sikka meningkat. Mereka datang ada  melihat keindahan alam, budaya, seni, dan potensi wisata lainnya yang ada di Sikka,” kata Kensius kepada Kompas.com, Jumat (12/4/2019).

Baca juga: Menikmati Sajian Lokal di Sea World Club Resort Maumere Flores

Ia mengatakan, jumlah data pengunjung diperoleh dari setiap hotel yang ada di Kabupaten Sikka.

“Setiap 3 bulan, pihak hotel memberikan data jumlah tamu yang nginap. Kalau tidak diantar, kita yang jemput data di hotel. Dulu pernah saya tempatkan petugas di bandara untuk data orang yang datang, tetapi ada orang yang hanya turun saja, tidak nginap. Jadi, kita tidak mendata pengunjung yang datang dan tinggal saja,” katanya.

Baca juga: Mengenal Sejarah Proses Pembuatan Kain Tenun di Sikka Flores

Ia menambahkan, saat ini Dinas Pariwisata Sikka akan terus gencar mempromosikan dengan membuat paket wisata kepada dunia luar agar Sikka menjadi pilihan utama bagi para wisatawan yang hendak berkunjung ke Flores.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka, Flores NTT, Kensius Didimus.KOMPAS.com/NANSIANUS TARIS Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka, Flores NTT, Kensius Didimus.
“Selama ini kan, kalau sebut Flores selalu identik dengan Labuan Bajo. Padahal di setiap daerah di Flores ini, termasuk Sikka potensi wisata yang unik untuk dikunjungi. Yang kita harus siapkan sekarang itu paket wisata,” ujar Kensius.

Mengenai lama tinggal wisatawan, Kensius memaparkan, lama tinggal wisatawan di Kabupaten Sikka mengalami peningkatan.

"Tahun 2018 lama tinggal wisatawan di Sikka sudah naik 2,29 hari. Jika dibandingkan 2017, lama tinggal itu masih 1,9. Jadi dari data ini kita bisa lihat bahwa ada kenaikan," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Ini, Pameran Saudi Tourism Authority Digelar di Kota Kasablanka

Hari Ini, Pameran Saudi Tourism Authority Digelar di Kota Kasablanka

Travel Update
5 Kampung Wisata di Surabaya, Ada Kampung Arab

5 Kampung Wisata di Surabaya, Ada Kampung Arab

Jalan Jalan
Kadispar Bali Soal Syuting Pick Me Trip: Boleh Promosi Wisata, Asal Ikut Regulasi

Kadispar Bali Soal Syuting Pick Me Trip: Boleh Promosi Wisata, Asal Ikut Regulasi

Travel Update
5 Tempat Belanja Oleh-oleh di Solo, Jawa Tengah, Awas Kalap

5 Tempat Belanja Oleh-oleh di Solo, Jawa Tengah, Awas Kalap

Jalan Jalan
Hotel Accor Tawarkan Paket Menginap dan Tiket Java Jazz Festival 2024

Hotel Accor Tawarkan Paket Menginap dan Tiket Java Jazz Festival 2024

Travel Update
5 Kota dengan Potensi Wisata MICE Tertinggi di Indonesia Menurut PHRI

5 Kota dengan Potensi Wisata MICE Tertinggi di Indonesia Menurut PHRI

Travel Update
 Angkringan Puncak Bibis, Angkringan dengan Sentuhan Modern

Angkringan Puncak Bibis, Angkringan dengan Sentuhan Modern

Hotel Story
630 Jemaah Umrah Berlebaran di Tanah Suci bersama Ustazah Oki Setiana Dewi

630 Jemaah Umrah Berlebaran di Tanah Suci bersama Ustazah Oki Setiana Dewi

Travel Update
Pemerintah Kota Bangkok Keluarkan Peringatan Panas Ekstrem

Pemerintah Kota Bangkok Keluarkan Peringatan Panas Ekstrem

Travel Update
Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Travel Update
Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com