KOMPAS.com – Dari pantai indah di Thailand hingga kaki Gunung Everest, para wisatawan di seluruh Asia yang sedang menikmati liburan bernasib kurang menguntungkan.
Melansir The Korea Times, Sabtu (28/3/2020), hal ini disebabkan karena banyak maskapai penerbangan membatalkan penerbangan mereka.
Baca juga: Cerita Turis Asing yang Terjebak di Bali karena Pandemi Global Virus Corona
Selain itu, negara-negara juga sudah menutup perbatasan guna melawan pandemi global virus corona ( Covid-19 ).
Baca juga: Indonesia Larang Semua Kunjungan dan Transit WNA
Ribuan wisatawan asing dari Eropa minggu ini sedang berjuang mencari alternatif lain agar mereka bisa pulang dari Laut Andaman, Phuket, Thailand.
Seorang wisatawan bernama Ksenia Vostriakova bersama teman-temannya dijadwalkan untuk terbang ke Moskow menggunakan Singapore Airlines 3 April 2020.
Kendati demikian, pesawat yang akan mereka tumpangi termasuk dalam jadwal penerbangan yang dibatalkan saat maskapai tersebut membatalkan sebagian jam penerbangan.
Kini mereka sudah memesan penerbangan pada 6 April 2020 menggunakan Qatar Airways dan berharap tidak ada perubahan lagi.
“Sekarang kami benar-benar khawatir kalau penerbangan ini mungkin akan dibatalkan. Kami mungkin tetap tinggal di sini karena semuanya berubah,” tutur Vostriakova, mengutip The Korea Times.
Dia juga menambahkan bahwa visa Thailand mereka akan habis pada pertengahan April mendatang.
Sebelumnya, otoritas Thailand mengumumkan Status Darurat Nasional yang mulai efektif 26 Maret hingga 30 April 2020 sebagai upaya pencegahan menyebarnya virus corona.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.