Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tour de Borobudur 2020, Para Dokter Kampanyekan Protokol Kesehatan Sambil Gowes

Kompas.com - 15/08/2020, 19:07 WIB
Riska Farasonalia,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo melepas puluhan goweser pada gelaran pesta bersepeda bertajuk Tour de Borobudur 2020, Sabtu (15/8/2020). 

Menariknya, para goweser tersebut merupakan tenaga medis yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Pahlawan di garda terdepan memerangi Covid-19 itu bersiap dari Jalan Pemuda menempuh jarak 100 kilometer (km) menuju Candi Borobudur, Magelang sembari mengampanyekan protokol kesehatan.

Kegiatan itu juga beterpatan dengan ulang tahun ke-70 Jateng dan menjadi pembuka rangkaian pesta bersepeda yang digagas Semarang Bicycle Association (Samba).

Baca juga: Tour de Borobudur Kembali Digelar, Ajak Pesepeda dari Ragam Profesi

Dalam acara yang bertema Fight Covid-19 itu, para dokter juga akan mengecek protokol kesehatan selama jalannya kegiatan untuk evaluasi kegiatan berikutnya.

“Kami buat yang berbeda. Tetap bisa bersepeda, tapi sesuai protokol kesehatan. Peserta kami batasi jumlahnya dan tolong nanti kampanyekan pakai masker,” kata Ganjar dalam sambutannya.

Salah satu anggota IDI Ardy Santosa mengaku senang bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan Tour de Borobudur.

Ilustrasi Candi Borobudur di Magelang, Jawa TengahDokumentasi Biro Komunikasi Kemenparekraf Ilustrasi Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah

Dirinya bersama para dokter yang lain siap melakukan evaluasi protokol kesehatan selama jalannya bersepeda.

Total ada 37 dokter yang terlibat dalam pembukaan pada helatan yang sudah 20 kali diadakan itu.

“Sesuai petunjuk Pak Ganjar, kami siap mengampanyekan protokol kesehatan dan melakukan pengecekan selama bersepeda nanti,” kata Ardy yang juga koordinator Medical Doctor Bicycle Community (MeDYC).

Rangkaian pembukan Tour de Borobudur 2020 yang menggandeng Bank Janteng itu digelar selama tiga hari berturut-turut, disusul kegiatan setiap minggunya sampai Oktober.

Baca juga: Mengulik Cerita Bajingan, Kudapan Merakyat di Pelosok Borobudur

Selain para tenaga medis dan dokter, juga akan ada gowes tematik dari ragam profesi, yakni TNI, Polri, dan para pemimpin media.

Kegiatan tersebut diharapkan mampu menjadi pembuka gairah wisata di Jawa Tengah pada era new normal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com