Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 03/11/2020, 14:31 WIB


KOMPAS.com – Negara Turki dan Arab Saudi diprediksi akan jadi destinasi utama outbound masyarakat Indonesia selama pandemi.

Pasalnya, Arab Saudi sudah membuka kembali akses ibadah Umrah. Ada sekitar 300 jemaah dari Indonesia yang berhasil diberangkatkan untuk Umrah pada Minggu (1/11/2020).

Menurut Sekretaris Jenderal Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO) Pauline Suharno, kebanyakan jemaah adalah mereka yang sudah memberikan deposit ke travel agent sebelum pandemi.

Baca juga: Cerita Grup Indonesia ke Turki Saat New Normal, Seperti Liburan Pribadi

“Pengelola tour operator Umrah ini memang banyak yang tertunda. Travel agent juga agak rumit karena mereka ingin tamu yang sudah deposit itu enggak dikembalikan tapi hanya ditunda,” kata Pauline saat dihubungi Kompas.com, Selasa (3/11/2020).

Jemaah umrah asal Indonesia yang berangkat pada Minggu (1/11/2020).Dokumentasi Amphuri Jemaah umrah asal Indonesia yang berangkat pada Minggu (1/11/2020).

Kebanyak jemaah yang berangkat, imbuh dia, adalah mereka yang sudah tertunda perjalanan Umrah-nya. Jadi ketika Umrah diizinkan, ketika para jamaah bersedia, maka langsung diberangkatkan.

Tak perlu syarat rumit

Sementara Turki merupakan salah satu negara yang telah membuka akses untuk turis mancanegara, salah satunya Indonesia sejak Juni 2020.

Baca juga: Dubai Buka Lagi untuk Wisata, Ini 6 Syarat Liburan untuk Wisatawan

Menurut Pauline, sudah ada beberapa grup perjalanan yang pergi ke Turki, walaupun belum terlalu banyak. Salah satu alasannya karena Turki tak menetapkan syarat yang rumit untuk turis mancanegara.

“Turki enggak perlu PCR untuk masuk, enggak perlu rapid test. Naik Turkish Airlines pun enggak perlu PCR. Hanya balik ke Indonesia yang perlu PCR jadi enggak terlalu memberatkan,” kata Pauline.

Ilustrasi Dubai - Hotel Burj Al Arab.SHUTTERSTOCK / JAG_CZ Ilustrasi Dubai - Hotel Burj Al Arab.

Selain itu, Turki juga termasuk destinasi yang cukup terjangkau. Banyak paket wisata yang menawarkan harga ekonomis untuk wisatawan.

Pauline mencontohkan, ada beberapa travel agent yang bahkan menawarkan paket sekitar Rp 14 juta all in untuk 6-7 hari di Turki.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+