3. Trekking
Dengan harga Rp 100.000-Rp 135.000 per orang dengan minimal lima orang, kamu bisa trekking sambil ditemani pemandu dari warga lokal.
Di sana, terdapat tiga jalur trekking yang dapat dipilih sesuai kemampuan dan minat. Untuk jalur sepanjang 4,2 kilometer, pemandangan yang terlihat adalah Bukit Wangun.
Baca juga: 5 Tempat Glamping di Bogor yang Asyik, Pas untuk Libur Akhir Pekan
Ada juga persawahan, perkebunan, dan beberapa tempat terbaik di dataran tinggi Kota Bogor. Ada juga jalur 3 kilometer yang menawarkan pemandangan perkebunan.
“Ada juga jalur 2,1 kilometer yang melewati sungai dan air terjun. Kita melewati empat bukit yang didominasi dengan tanaman-tanaman, seperti singkong, ubi, pisang, dan persawahan,” kata Kipin.
4. Berkebun
Saat ini, kegiatan tersebut masih belum bisa dilakukan karena masih dalam tahap perencanaan oleh pihak tempat wisata.
Baca juga: De’savanna Restaurant yang Unik di Bogor, Bersantap Sambil Ditemani Satwa.
Namun jika sudah ada, wisatawan dapat melakukan kegiatan berkebun hingga membuat madu di Kampung Tematik Mulyaharja.
5. Main permainan tradisional
Kipin mengatakan, rencananya pihaknya juga akan menambahkan kegiatan wisata yang memanfaatkan permainan tradisional.
Beberapa permainan tradisional yang bisa dicoba wisatawan, antara lain bola bekel dan congklak.
6. Selfie di spot Instagramable
Saat ini, tempat wisata tersebut memiliki lima spot foto kekinian yang menarik. Salah satunya adalah tulisan Visit Mulyaharja berlatar belakang persawahan.
Ada juga bangku dengan pemandangan sawah, ayunan berbentuk bulat, dan ayunan kayu. Selain spot foto, jalur yang diaput oleh persawahan pun bisa dijadikan sebagai spot foto.
7. Kulineran