Upaya tersebut diharapkan dapat membantu wisatawan dalam memahami situasi terkini dan membuat keputusan ketika merencanakan perjalanan mereka.
“Tujuan dari kampanye media sosial ini adalah memberi informasi terkait kesiapan Bali, terutama jasa akomodasi hotel dan resort anggota BHA,” tambahnya.
Adapun, 111 hotel anggota BHA telah tersertifikasi CHSE dari pemerintah. Kompas.com melaporkan bahwa CHSE merupakan program sertifikasi ditujukan untuk pelaku dan produk-produk pariwisata.
CHSE adalah kependekan dari Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), dan Environment Sustainability (kelestarian lingkungan).
Baca juga: Menparekraf Pastikan Jadwal Bali Sambut Turis Asing Tak Berubah
Saat ditanya apakah menurutnya Bali siap menyambut wisatawan asing dalam Travel Corridor Arrangement (TCA) pada Juni-Juli nanti, Diah menyatakan kesiapannya.
“Dalam konteks kesiapan hotel, kami siap. Sebagian besar anggota kami merupakan hotel berbintang yang memiliki manajemen dan layanan profesional, ditambah lagi upaya mereka untuk mengikuti program sertifikasi CHSE dari pemerintah, baik pusat maupun daerah,” ujarnya.
Ia juga berharap agar maskapai penerbangan, bandara, destinasi wisata, pusat perbelanjaan, dan instansi terkait lainnya mempersiapkan diri dan memberikan layanan terbaik tidak hanya untuk wisatawan, tapi juga masyarakat setempat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.