Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NTB akan Kembangkan 16 Desa Wisata Baru

Kompas.com - 25/07/2021, 12:31 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB) Yusron Hadi mengatakan, saat ini pihaknya tengah bersiap untuk mengembangkan 16 desa wisata baru pada 2021.

“Saya belum terima informasi nama-nama (desa yang akan dikembangkan jadi desa wisata baru), yang pasti dari 99 desa wisata yang kita punya selama ini lagi didata ulang,” kata dia, Jumat (23/7/2021).

Yusron melanjutkan bahwa selain melakukan pendataan ulang, pihaknya juga tengah melakukan pemetaan kondisi setiap desa agar siap untuk dikembangkan menjadi desa wisata baru.

Baca juga: NTB Tengah Siapkan Zona Hijau Pariwisata

“Petakan kondisi untuk memastikan dukungan yang diberikan oleh provinsi ke depan. Ini lagi keliling-keliling ke untuk cek bagaimana kondisinya,” jelasnya.

Melansir Kompas.com, Sabtu (27/3/2021), program pengembangan desa wisata baru ini telah dilakukan secara bertahap sejak 2019.

Lokasi 3 Pantai Kuta MandalikaKOMPAS.COM/IDHAM KHALID Lokasi 3 Pantai Kuta Mandalika

Mantan Kepala Dinas Pariwisata NTB Lalu Moh Faozal pada saat itu mengatakan, target jumlah desa wisata yang akan dikembangkan setiap tahunnya berbeda-beda.

Baca juga: Dulu Andalkan Galian Pasir, Kini Warga Desa Bilebante Lombok Geluti Sektor Pariwisata

“Totalnya 2019 ada 23 desa, 2020 ada 29 desa, tahun ini ada 16 desa. Kita kerjakan secara konsisten untuk memastikan bahwa janji Gubernur untuk desa wisata benar-benar berjalan di NTB,” ungkap dia.

Faozal menuturkannya dalam acara bincang virtual Karya Kreatif Indonesia bertajuk “Talkshow Desa Wisata ‘Ikon Andalan Baru Wonderful Indonesia’”, Rabu (24/3/2021).

Pengembangan desa wisata baru dilakukan di sepuluh daerah di NTB yakni Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu, dan Kabupaten Sumbawa Barat.

Baca juga: Work From Bali Dinilai Beri Dampak Positif ke Pariwisata Lombok

Selanjutnya Kota Bima, Kabupaten Sumbawa, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Timur, Kota Mataram, dan Kabupaten Lombok Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com