Menparekraf mengatakan, harapannya 7.400 kamar yang masih kosong di sekitar Mandalika dan Gili Lombok per 4 Maret 2022 dapat segera terisi.
Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Henky Manurung menambahkan, hampir seluruh unsur yang berkaitan dengan aksesibilitas, amenitas, dan atraksi (3A) sertifikasi sarana hunian wisata (sarhunta) telah dikoordinasikan dengan pihak provinsi maupun Kabupaten Lombok Tengah.
Baca juga: Persiapan Mandalika Jelang MotoGP 2022 Masuk Tahap Final
Ia mengatakan, pihaknya akan membuat helpdesk secara online maupun offline, dengan melibatkan lebih dari 200 personel dari Politeknik Pariwisata (Poltekpar).
Tujuannya untuk membantu seluruh pelaku perjalanan dan wisatawan agar bisa menikmati Nusa Tenggara barat (NTB) sebagai daerah penyelenggara MotoGP.
"Kami akan jadi frontliner untuk memberikan informasi tepercaya dan solusi terbaik jika ada hambatan di lapangan," pungkas Henky.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.