Singgih berharap pihak berwajib segera mengambil langkah tegas membersihkan aksi klitih tersebut. Sebab, aksi kriminal itu telah meresahkan sekaligus merugikan banyak pihak.
“Hal ini sudah selayaknya untuk diberantas dan ditumpas, walaupun anak di bawah umur, tapi kelakuannya tidak mencerminkan perilaku anak di bawah umur. Jadi harus tegas untuk dihukum seberat mungkin supaya ada efek jera,” imbuhnya.
Baca juga:
Ia juga mengimbau wisatawan tak perlu khawatir selama berlibur di Yogyakarta.
Pasalnya, pihak Dinas Pariwisata Yogyakarta telah bekerja sama dengan sejumlah pemangku kepentingan pariwisata guna memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan.
Termasuk, kerja sama dengan kepolisian daerah dari sektor keamanan, Dinas Kesehatan dalam hal pengendalian pandemi Covid-19, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (BPPD) dalam mitigasi bencana, serta sektor swasta.
“Kami ingin menjadikan Yogyakarta ini menjadi destinasi yang bertanggung jawab, yang kemudian imbasnya menjadikan para wisatawan merasa aman dan nyaman selama mengunjungi Yogyakarta,” katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.