Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/05/2022, 19:49 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu pelonggaran aturan perjalanan yang diumumkan Presiden Joko Widodo beberapa hari lalu adalah dihapuskannya karantina serta syarat tes PCR dan Antigen bagi pelaku perjalanan yang sudah divaksinasi dosis penuh atau dosis kedua.

Terkait hal ini, muncul kekhawatiran adanya lonjakan kasus, termasuk di destinasi wisata.

Apalagi sudah selama sekitar dua tahun terakhir masyarakat "tertahan" dan sulit untuk bepergian seperti sebelum masa pandemi.

Baca juga: Naik Pesawat Tak Perlu Tes Covid-19 Asal Vaksin Penuh, Mulai 18 Mei

Terkait hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengimbau agar seluruh pihak tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

"Kami di Kemenparekraf mengimbau agar wisman tetap menjaga prokes dan aturan yang telah ditetapkan oleh Satgas tersebut. Kami juga mengimbau pengelola wisata dan wisatawan tetap disiplin dalam penggunaan aplikasi PeduliLindungi di tempat-tempat wisata," ujarnya dalam Weekly Press Briefing secara virtual pada Senin (23/05/2022).

Salah satu aturan yang tetap perlu dijalankan oleh pelaku perjalanan adalah melakukan tes ulang RT-PCR jika suhu tubuh di atas 37,5 derajat Celcius. dan menunjukkan gejala saat kedatangan di Indonesia.

Tes ulang juga harus dilakukan bagi pelaku perjalanan yang menjalani karantina.

"Kebijakan tes konfirmasi dan karantina di Indonesia tetap ada, dengan catatan tes ulang hanya berlaku bagi pelaku perjalanan yang menunjukkan gejala mirip Covid-19 atau suhu di atas 37,5 derajat Celcius atau disebut suspek," sambungnya.

Baca juga:

Adapun untuk biaya tes ulang, bagi Warga Negara Indonesia akan ditanggung oleh pemerintah, sedangkan bagi Warga Negara Asing ditanggung secara mandiri.

Selain itu, pemerintah juga akan memastikan kenyamanan dan keselamatan di destinasi wisata dengan mendorong semua pelaku industri wisata dan destinasi wisata untuk tegas dalam menerapkan prokes yang berbasis pada CHSE (Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainability).

Langkah tersebut diambil guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 dan membangun kembali kepercayaan wisatawan untuk melakukan perjalanan ke Indonesia.

"Dengan adanya upaya tersebut kami berharap dapat membangun kepercayaan kepada wisatawan bahwa Indonesia layak dan aman dikunjungi, sehingga memberikan manfaat yang luas kepada masyarakat, dalam peningkatan pendapatan yang berimplikasi pada akselerasi pemulihan ekonomi melalui sektor pariwisata," tutup Sandiaga.

Baca juga: Aturan Perjalanan Dilonggarkan, Harga Tiket Pesawat Diharapkan Ikut Turun

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Harga Tiket dan Jam Buka MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Masuk Gratis

Harga Tiket dan Jam Buka MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Masuk Gratis

Jalan Jalan
Umrah Mandiri Vs Umrah dengan Travel Agent, Pilih Mana?

Umrah Mandiri Vs Umrah dengan Travel Agent, Pilih Mana?

Travel Tips
Korea Selatan Berencana Bebaskan Biaya Visa Elektronik untuk Turis Indonesia

Korea Selatan Berencana Bebaskan Biaya Visa Elektronik untuk Turis Indonesia

Travel Update
MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Mengenal Kasongan di Tempat Estetis

MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Mengenal Kasongan di Tempat Estetis

Jalan Jalan
Umrah Mandiri Tanpa Travel Agent, Apakah Bisa?

Umrah Mandiri Tanpa Travel Agent, Apakah Bisa?

Travel Tips
Etihad Airways Terbang ke Bali Pertama Kalinya per April 2024

Etihad Airways Terbang ke Bali Pertama Kalinya per April 2024

Travel Update
3 Tips Maksimalkan Promo Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

3 Tips Maksimalkan Promo Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Travel Tips
Jelang Nataru, Tingkat Okupansi Hotel Naik 30 Persen di Aceh

Jelang Nataru, Tingkat Okupansi Hotel Naik 30 Persen di Aceh

Hotel Story
Super Air Jet Buka Rute Baru Batam-Pekanbaru-Padang per 20 Desember

Super Air Jet Buka Rute Baru Batam-Pekanbaru-Padang per 20 Desember

Travel Update
Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Travel Update
Bus Jawara di Tangerang Penuh Dipesan hingga Akhir Tahun

Bus Jawara di Tangerang Penuh Dipesan hingga Akhir Tahun

Travel Update
7 Hotel Dekat ICE BSD di Tangerang, Ada yang Punya Kolam Renang

7 Hotel Dekat ICE BSD di Tangerang, Ada yang Punya Kolam Renang

Hotel Story
Tips Dapat Cashback di Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Tips Dapat Cashback di Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Travel Tips
Oktober 2023, Orang Indonesia Paling Banyak Nginap di Hotel Bintang 3 di Jakarta

Oktober 2023, Orang Indonesia Paling Banyak Nginap di Hotel Bintang 3 di Jakarta

Hotel Story
Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar Hari Ini, Ada Cashback hingga Rp 2,5 Juta

Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar Hari Ini, Ada Cashback hingga Rp 2,5 Juta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com