Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Meja Harus Dilipat dan Kursi Harus Ditegakkan Saat di Pesawat?

Kompas.com - 25/06/2022, 14:03 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Ketika naik pesawat, khususnya saat takeoff (lepas landas) dan hampir mendarat, umumnya penumpang diminta untuk melipat meja dan menegakkan sandaran kursi. Mengapa demikian?

Dilansir dari travelandleisure.com, Sabtu (25/6/2022), ketentuan untuk melakukan dua hal tersebut berhubungan dengan keselamatan penumpang.

Baca juga:

"Pada dasarnya, (meja) dilipat saat lepas landas dan mendarat, sehingga tidak akan menghalangi Anda ketika proses evakuasi dalam keadaan darurat," ujar mantan pramugari, Kelly Kincaid.

Hal yang sama juga berlaku untuk sandaran kursi. Jika tidak ditegakkan, maka penumpang akan kesulitan untuk bangun dari kursi dan keluar dari pesawat dengan cepat saat keadaan darurat, dikutip dari simpleflying.com.

Baca juga: Daftar 8 Tempat yang Tidak Boleh Dilintasi Pesawat, Ini Alasannya

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Untuk diketahui, ketentuan melipat meja dan menegakkan sandaran kursi salah satunya mengacu terhadap aturan Federal Aviation Administration (Otoritas Penerbangan Federal Amerika Serikat atau FAA).

Aturan tersebut, yang juga dikenal sebagai Part 121 (Bagian 121), menyebutkan beberapa benda yang harus disimpan dengan baik selama pergerakan di permukaan, lepas landas, dan pendaratan.

Jika memungkinkan, barang-barang tersebut juga dianjurkan untuk ditempatkan dengan baik, serta diikat di kompartemen penyimpanan. 

Baca juga:

Adapun benda yang dimaksud adalah meja atau nampan makanan dan minuman penumpang, kereta pengantar makanan, dan layar yang bentuknya memanjang ke lorong.

Selain itu, momen lepas landas dan mendarat juga menjadi momen yang cukup penting dalam sebuah penerbangan. Sebuah studi yang dilakukan Boeing pada tahun 2014 menunjukkan, lebih dari 60 persen kecelakaan fatal salah satunya terjadi selama pendaratan.

Baca juga: Awas! Teliti 4 Hal Ini agar Terhindar dari Penipuan Tiket Pesawat Murah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com