Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/07/2022, 17:28 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Naik kapal Phinisi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan pengalaman yang didambakan banyak wisatawan.

Dikutip dari situs Wonderful Indonesia yang dikelola oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, kapal phinisi adalah kapal asli khas Indonesia, tepatnya berasal dari Sulawesi.

Baca juga: 10 Tempat Wisata di Labuan Bajo, Bisa ke Mana Saja?

Jika merencanakan berlibur ke Labuan Bajo, ada banyak operator kapal yang menawarkan paket wisata sambil naik kapal phinisi.

Pilihannya ada banyak, tergantung dari fasilitas dan ukuran kapal yang diilih. Hal itu tentu menentukan harga yang harus kita bayarkan.

Naik kapal phinisi di Labuan Bajo juga bisa jadi pilihan tepat jika kamu berencana menjajal island hopping alias jelajah pulau. Ke mana saja kapal phinisi bisa membawa kita?

Baca juga: Serunya Keliling Labuan Bajo Naik Kapal Semi Phinisi

Naik phinisi di Labuan Bajo bisa apa saja?

Ada banyak pulau terhampar di sepanjang Selat Sape, selat yang memisahkan Bajo di Pulau Flores dengan Sumbawa.

Beberapa pulau yang bisa kita kunjungi saat naik kapal phinisi adalah Pulau Rinca, Pupau Padar, dan Pulau Komodo.

Wisatawan bersantai di atas kapal semi phinisi Wae Rebo di Pelabuhan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.Kompas.com/SHERLY PUSPITA Wisatawan bersantai di atas kapal semi phinisi Wae Rebo di Pelabuhan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno belum lama ini mendampingi Presiden Joko Widodo saat kunjungan ke Labuan Bajo.

Pada kesempatan tersebut, Sandiaga dan jajaran menteri menemani presiden naik kapal phinisi.

"Saya berada di atas kapal phinisi milik Plataran yaitu Kapal Malayeka bersama rombongan Presiden, yang memberikan sensasi luar biasa, keindahan alam Labuan Bajo, yang diharapkan menjadi daya tarik super prioritas untuk membangkitkan ekonomi, membuka peluang usaha dan lapangan kerja untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Sandiaga dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.comSabtu (23/07/2022).

Baca juga: 4 Fakta Bandara Komodo di Labuan Bajo yang Baru Diresmikan Jokowi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pasca-kebakaran, Ekosistem di Bromo Perlu Waktu 5 Tahun untuk Pulih

Pasca-kebakaran, Ekosistem di Bromo Perlu Waktu 5 Tahun untuk Pulih

Travel Update
Pemulihan Kawasan Bromo Akibat Karhutla Butuh Waktu hingga 5 Tahun

Pemulihan Kawasan Bromo Akibat Karhutla Butuh Waktu hingga 5 Tahun

Travel Update
Daftar Situs Warisan Dunia UNESCO Terbaru, Ada dari Indonesia

Daftar Situs Warisan Dunia UNESCO Terbaru, Ada dari Indonesia

Travel Update
20 Tempat Wisata di Gorontalo, Ada Taman Laut dan Danau

20 Tempat Wisata di Gorontalo, Ada Taman Laut dan Danau

Jalan Jalan
Mulai 2024, Terbang dari Singapura Tidak Perlu Tunjukkan Paspor

Mulai 2024, Terbang dari Singapura Tidak Perlu Tunjukkan Paspor

Travel Update
Target PAD Pariwisata Ponorogo Naik Jadi Rp 4,5 Miliar

Target PAD Pariwisata Ponorogo Naik Jadi Rp 4,5 Miliar

Travel Update
Cara ke Pameran Flona 2023 Naik KRL, MRT, dan TransJakarta

Cara ke Pameran Flona 2023 Naik KRL, MRT, dan TransJakarta

Travel Tips
Sore di Buperta Cibubur, Healing Sejenak Nikmati Sunset di Tepi Danau

Sore di Buperta Cibubur, Healing Sejenak Nikmati Sunset di Tepi Danau

Jalan Jalan
Panduan Lengkap ke Imagispace di Jakarta, dari Tiket Masuk sampai Tips

Panduan Lengkap ke Imagispace di Jakarta, dari Tiket Masuk sampai Tips

Travel Tips
Daftar Kota Paling Padat Turis di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?

Daftar Kota Paling Padat Turis di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?

Travel Update
10 Kota Paling Padat Turis di Dunia, 3 Kota di Thailand Paling Teratas

10 Kota Paling Padat Turis di Dunia, 3 Kota di Thailand Paling Teratas

Jalan Jalan
10 Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Ada Sumbu Filosofi Yogyakarta 

10 Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Ada Sumbu Filosofi Yogyakarta 

Jalan Jalan
Gitar Penumpang Pecah saat Keluar Bagasi, Batik Air Belum Terima Laporan

Gitar Penumpang Pecah saat Keluar Bagasi, Batik Air Belum Terima Laporan

Travel Update
6 Hotel dengan Bathtub di Jakarta, Harga di Bawah Rp 500.000

6 Hotel dengan Bathtub di Jakarta, Harga di Bawah Rp 500.000

Hotel Story
5 Aktivitas di Buperta Cibubur, Bisa Healing Sejenak di Danau

5 Aktivitas di Buperta Cibubur, Bisa Healing Sejenak di Danau

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com