Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan ke Taman Dinosaurus Potorono, Wisata Anak Yogyakarta yang Gratis

Kompas.com - 09/08/2022, 11:20 WIB
Markus Yuwono,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), memiliki inovasi membuat obyek wisata unik. Salah satunya Potorono Edu Park atau yang dikenal masyarakat sebagai Taman Dinosaurus Potorono.

Potorono Edu Park berada di sekitar Embung Potorono di Pedukuhan Salakan, Kalurahan Potorono, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul. Jaraknya sekitar 12 kilometer dari Kota Yogyakarta.

"Wahana ini baru buka 5 Mei 2022 lalu, dan dikelola BUMKal (Badan Usaha Milik Kalurahan) Mekarang Pono," kata salah satu pengelola Potorono Edu Park, Nur Basuki, kepada wartawan, Senin (8/8/2022).

Baca juga:

Munculnya ide ini berawal dari adanya bengkel pembuatan animatronik dinosaurus dan dino walking di wilayah Banguntapan. Banyak anak-anak yang datang untuk sekadar melihat, sehingga hal itu memunculkan ide pembuatan Potorono Edu Park.

Beberapa replika dinosaurus yang ada di taman itu, yakni dokar dinosaurus dengan penggerak pedal kayuh dan roda dan patung dinosaurus.

Ukuran patung hewan itu pun beragam, ada yang tingginya 6,5 meter, panjang 8 meter, dan lebar 2,5 meter.

Baca juga: Taman Dinosaurus Potorono, Wisata Keluarga Baru di Bantul Yogyakarta

Patung Dinosaurus di Potorono Edu Park, BantulKOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Patung Dinosaurus di Potorono Edu Park, Bantul

Pengunjung dimanjakan dengan suasana asri dan sejuk, sehingga betah berlama-lama di Taman Dinosaurus yang sementara tiket masuknya gratis ini.

Untuk naik wahana Dinosaurus dan Mini Trail, pengunjung dikenakan biaya Rp 10.000. Mereka bisa juga berfoto dengan latar belakang patung dinosaurus. 

Nur mengatakan, jam buka Taman Dinosaurus Potorono pada hari biasa mulai dari pukul 09.00 WIB sampai 17.30 WIB, sedangkan pada akhir pekan buka mulai pukul 08.00 WIB sampai malam.

Baca juga:

"Untuk animonya cukup tinggi, hari biasa paling 50 sampai 100 pengunjung, kalau akhir pekan bisa 100 pengunjung lebih setiap harinya," kata Nur.

Salah seorang pengunjung, Ito, mengaku baru pertama kali berkunjung ke lokasi itu.

"Baru pertama ke sini, ternyata asyik juga. Terutama bagi yang punya anak kecil," kata dia. 

Baca juga: 15 Wisata Alam Magetan, Ada Telaga dan Taman Dinosaurus

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com