Tempat lainnya yang direkomendasikan adalah Sharjah Calligraphy Museum atau Museum Kaligrafi Sharjah.
"(Tempat wisata) favorit saya secara pribadi adalah Sharjah Calligraphy Museum, tempat Anda melihat karya seni dari wilayah Arab, dan Anda juga bisa mengikuti lokakarya menulis kaligrafi," ujarnya.
His Highness Shaikh Salem Al Qasimi berpendapat, aktivitas mempelajari kaligrafi akan membuka mata wisatawan, sekaligus menghargai betapa detail dan matematisnya seni tersebut.
Baca juga:
Dibuka sejak tahun 2002, Sharjah Calligraphy Museum mengoleksi karya seni dari seniman dan ahli kaligrafi, baik lokal maupun mancanegara. Museum ini bertujuan menghargai sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan daya tarik kaligrafi Arab.
Dikutip dari laman resminya, tiket masuk museum ini seharga mulai 10 dirham UEA (sekitar Rp 42.712) untuk pengunjung berusia 13 tahun ke atas. Sayangnya, museum ini tengah tutup sementara hingga 4 Desember 2022.
Terakhir, ada tempat wisata yang baru dibuka, yaitu Sharjah Safari.
"Saya pernah mengikuti safari di Afrika, jadi saya bisa membuktikan bahwa pengalaman (safari) autentik ada di sana (Sharjah Safari)," tuturnya.
Sharjah Safari, lanjutnya, merupakan safari terbesar di luar Afrika.
Pengunjung bisa melihat lebih dari 120 spesies satwa, mulai dari burung, mamalia, hingga satwa yang terancam punah lainnya. Dikutip dari laman resminya, harga tiket masuknya mulai dari 40 dirham UEA (sekitar Rp 170.988), tergantung tipe tiket yang dipilih.
Baca juga: Wisata Ramah Muslim di NTB Bisa Tingkatkan Devisa dari Pasar Internasional
"Di dekatnya ada Sharjah Conservation Center, yang konsisten menyelamatkan spesies yang terancam punah. Hal ini penting, tidak hanya terkait pengalaman bagi wisatawan, tapi juga tujuan kami untuk pariwisata berkelanjutan," terangnya.
Ia menambahkan, umumnya orang-orang mengaitkan keberlanjutan dengan bahan bakar fosil dan jejak karbon, namun baginya menjaga lingkungan dan satwa merupakan hal yang sama pentingnya guna mewujudkan pariwisata berkelanjutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.