Bisa dibilang salah satu tarian Amerika Latin paling terkenal adalah tango, karena semangat dan intensitasnya.
Tarian yang berasal dari Buenos Aires ini berkembang sekitar tahun 1880 di distrik kelas bawah kota tersebut.
Dilansir dari Britannica, pada awal tahun 1900-an tarian ini kemudian diterima secara luas dan sekitar tahun 1915 menjadi populer di kalangan penari Eropa.
Gunung Aconcagua, yang terletak di Mendoza, menandai titik tertinggi di belahan bumi selatan, dengan puncak setinggi 6.962 meter. Gunung ini adalah salah satu dari Seven Summits (tujuh puncak) dari tujuh benua.
Pendakian Aconcagua pertama yang tercatat terjadi pada 1897 dan dipimpin oleh pendaki gunung Inggris, Edward FitzGerald.
Baca juga: Aconcagua, Gunung Tertinggi di Perbatasan Cile dan Argentina Amerika Selatan
Sebaliknya, titik terendah di belahan bumi selatan adalah Laguna del Carbon (laguna batu bara), sebuah danau garam yang terletak di Provinsi Santa Cruz, Argentina.
Cekungan ini berada 105 meter di bawah permukaan laut dan juga merupakan titik terendah ketujuh di planet ini.
Sebagian besar orang mungkin belum mengetahui bahwa beberapa masyarakat Argentina memiliki agama "Maradona".
Agama ini, dilansir dari World Religions Info, didirikan oleh tiga orang penggemar berat Maradona bernama Hector, Alejandro, dan Hernan, di Kota Rosario.
Baca juga: 12 Gereja Tertua di Indonesia, Bisa Dikunjungi Saat Libur Natal
Mereka menjadikan legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona, sebagai sosok yang patut dipuja.
Ada pula gereja bernama The Iglesia Maradoniana yang berdiri pada 30 Oktober 1998, tepatnya pada hari ulang tahun Maradona ke-38.
Meski tiga kali menyabet gelar juara Piala Dunia (1978, 1986, dan 2022), serta terkenal memiliki tim nasional sepak bola, nyatanya sepak bola bukanlah olahraga nasional Argentina.
Negara ini justru menjadikan pato sebagai olahraga utama dan nasional di negara tersebut.
Pato merupakan sebuah olahraga tradisional Argentina yang dilakukan dengan menunggangi kuda. Permainan ini diciptakan sejak abad ke-17 dan dimainkan di kalangan peternak.
Baca juga: 4 Kegiatan Menelusuri Jejak Sejarah Sepak Bola di Inggris
Pato sempat dikecam sebab menggunakan bebek hidup yang ditempatkan dalam keranjang sebagai "bola". Itulah mengapa permainan ini disebut pato, yang berarti bebek dalam bahasa Spanyol.
Namun kini Pato telah menggunakan bola, dengan gabungan keterampilan polo dan olahraga basket. Hal ini juga menjadi hiburan bagi para gaucho atau koboi Argentina.