KOMPAS.com - Salah satu side event Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN tahun 2023 adalah Spouse Program, atau saat para pendamping pemimpin negara dalam perhelatan tersebut mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur.
Spouse Program yang sudah berlangsung pada Rabu (6/9/2023) lalu disebut meninggalkan kesan baik pada para pendamping pemimpin KTT ke-43 ASEAN.
Baca juga:
Saat melihat miniatur sejumlah wilayah Indonesia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, ada hal menarik yang dirasakan para pendamping tersebut.
“Mereka bilang kalau Indonesia ini luas sekali. Mereka bilang juga, ‘Enggak perlu ya ke tempat-tempat lain karena sudah ada semua di sini?'” ujar Sandiaga di sela peresmian CelebrASEAN 2023: ASEAN and Creative Economy Week di Jakarta, Kamis (7/9/2023).
Menjawab hal tersebut, ia menjelaskan bahwa keindahan Indonesia yang ada di TMII baru berupa miniatur. Untuk menikmati keindahan tiap daerah secara langsung, ia mengajak para delegasi KTT ASEAN untuk menjelajahi daerah-daerah di Indonesia.
“Jadi ini miniatur yang layak sebagai fitur, tapi nanti ke depannya mereka bisa merencanakan kunjungan ke destinasi-destinasi di seluruh wilayah Indonesia,” tuturnya.
Baca juga: KTT ASEAN 2023, Sejumlah Hotel di Jakarta Penuh Dipesan
Menparekraf menyampaikan, pihaknya terus mempromosikan berbagai destinasi wisata di Tanah Air kepada para delegasi KTT ASEAN, tidak hanya yang sudah populer, seperti Bali.
“Saya terus mempromosikan. Terakhir dari World Economic Forum berangkat ke Labuan Bajo,” ujarnya.
Sementara itu, lanjutnya, delegasi dari India juga ia ajak untuk mengunjungi Bali.
Adapun delegasi asal Korea Selatan direkomendasikan untuk ke wilayah Jawa Barat, khususnya Lido di Bogor, Sukabumi, karena tempatnya menarik untuk dijadikan lokasi syuting.
Baca juga: Menparekraf: ASEAN Harus Perkuat Interkonektivitas
Selain itu, beberapa daerah lain, seperti Malang, Magelang, dan tentunya Bali juga terus ia promosikan.
“(Delegasi) Australia sedang menjajaki untuk extend (memperpanjang waktu kunjungan) ke Malang, untuk melihat KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) Singosari,” ucapnya.
“Terus kalau Bali, semua inginnya berangkatnya ke Bali. Tapi yang (delegasi) Vietnam, Laos, Thailand, saya lagi ajak ke Borobudur untuk ‘umrah’-nya mereka di sana. Ini kami ajak supaya kunjungannya semakin lama, berkualitas, dan berdampak kepada ekonomi lokal,” pungkas Menparekraf.
Baca juga:
Sebagai informasi, terdapat 22 negara yang hadir dalam rangkaian KTT ke-43 ASEAN tahun ini.
Sebelas di antaranya adalah negara-negara anggota ASEAN yaitu Indonesia, Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, Laos, Vietnam, Kamboja, Myanmar, Brunei Darussalam, dan Timor Leste.
Lalu sembilan negara mitra wicara ASEAN yaitu Korea Selatan, Jepang, India, China, Australia, Selandia Baru, Kanada, Rusia, dan Amerika Serikat.
Selain itu, ada dua negara undangan yakni Bangladesh dan Kepulauan Cook.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.