Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Bali, 4 Kota di Dunia Ini Juga Akan Terapkan Pajak Turis

Kompas.com - 03/10/2023, 11:45 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

3. Valencia 

Ilustrasi Kota Valencia di SpanyolUnsplash/ William Carletti Ilustrasi Kota Valencia di Spanyol

Kota di Spanyol ini akan memberlakukan pajak turis bagi wisatawan yang menginap di semua jenis akomodasi, termasuk hotel, hostel, apartemen, dan area camping.

Rencana, pajak turis yang berkunjung ke Valencia akan mulai berlaku pada akhir 2023 atau awal 2024, berdasarkan informasi dari Euro News.

Tarifnya, antara 50 sen sampai dengan 2 euro per malam, bergantung pada jenis akomodasi pilihan wisatawan. Pemerintah setempat menyatakan, pajak turis tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan berkelanjutan di sektor pariwisata di Valencia.

Selain itu, hasil pajak tersebut akan digunakan untuk menyediakan perumahan yang lebih terjangkau bagi penduduk setempat di pusat-pusat pariwisata.

Baca juga:

4. Islandia

Landmannalaugar, Islandia.UNSPLASH/JOSHUA SORTINO Landmannalaugar, Islandia.

Islandia akan menerapkan pajak turis dalam waktu dekat untuk mendukung target pencegahan perubahan iklim. Melansir dari Forbes, Islandia memiliki beberapa target pencegahan perubahan iklim yang paling ambisius di antara negara Eropa, salah satunya adalah mencapai emisi nol (net zero emission) pada 2040.

Sementara itu, Negara Nordik ini mengalami kenaikan jumlah turis yang cukup signifikan selama sepuluh tahun terakhir. Bahkan, kenaikannya mencapai lebih dari 400 persen untuk periode 2010 hingga 2018.

Oleh sebab itu, pemerintah setempat khawatir terhadap dampak peningkatan kunjungan turis terhadap lingkungan hidup di negara tersebut. Namun demikian, Pemerintah Islandia belum merinci besaran pajak turis tersebut dan waktu pemberlakuannya. 

Dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Bloomberg, Perdana Menteri Islandia Katrín Jakobsdottir mengatakan, pajak turis diharapkan dapat membantu memerangi dampak kunjungan turis pada lingkungan. Ia menegaskan besaran pajak turis tidak akan tinggi.

"Sebagian besar tamu yang datang ke Islandia mengunjungi alam yang masih alami dan tentu saja hal ini menimbulkan tekanan," ujar Jakobsdottir kepada Bloomberg.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com