Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Rekomendasi Wisata di Manggarai Timur, Ada Teluk Nanga Lok

Kompas.com - 21/12/2023, 10:03 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabupaten Manggarai Timur di Nusa Tenggara Timur (NTT), memiliki potensi wisata alam yang kaya.

Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas menyampaikan, ada sejumlah tempat wisata unggulan yang patut dikunjungi wisatawan.

Baca juga: Pariwisata di Manggarai Timur Terkendala Infrastruktur dan Promosi

“Kami di sana ada Teluk Nanga Lok, ada komodo pota, ada bunga teratai di Pota juga,” ujar Agas saat ditemui di Jakarta, Selasa (12/12/2023).

Berikut beberapa tempat wisata di Kabupaten Manggarai Timur yang direkomendasikan oleh Agas untuk didatangi:

Rekomendasi tempat wisata di Manggarai Timur

1. Teluk Nanga Lok

Pemandangan alam di Teluk Nanga Lok.KOMPAS.com/IGNASIUS SARA Pemandangan alam di Teluk Nanga Lok.

Menurut Agas, Teluk Nanga Lok seringkali disebut sebagai surga yang tersembunyi.

Dilaporkan oleh Kompas.com, Rabu (7/10/2020), pengunjung yang datang ke tempat ini dapat menikmati pemandangan alam berupa laut serta barisan bukit di bagian timur. Ada juga bukit kecil bertengger di sisi barat teluk. 

Barisan pohon bakau sepanjang kurang lebih dua kilometer (km) di sisi kiri dan kanan Teluk Nanga Lok melengkapi panorama yang ada.

Wisatawan juga dapat menemukan banyak spot Instagramable untuk berfoto di Teluk Nanga Lok.

Baca juga:

2. Desa Pota

Komodo Potahttps://www.manggaraitimurkab.go.id/ Komodo Pota

Wisatawan yang ingin melihat komodo di habitatnya tidak hanya bisa ke Labuan Bajo di Manggarai Barat, NTT. Mereka juga bisa ke Desa Pota di Kabupaten Manggarai Timur.

"Komodo Pota di sini (daerah Pota, Manggarai Timur) biasanya disebut sebagai 'rugu' oleh warga setempat," kata Agas. 

Menurutnya, komodo pota yang ada di Manggarai Timur hampir sama dengan yang ada Labuan Bajo. Perbedaannya hanya dari segi ukuran. 

Terletak di sisi utara Pulau Flores, Pota merupakan habitat dari spesies kadal purba Varanus komodoensis, selain Pulau Komodo dan Rinca. 

Di daerah tersebut, tambah Agas, telah dibangun rumah pusat studi komodo, dilengkapi dengan pawang.

Maka dari itu, wisatawan tidak perlu khawatir dan bisa menjadikan desa tersebut sebagai lokasi alternatif untuk melihat komodo.

Baca juga:

3. Rana Tonjong

Wisatawan asing, Nusantara dan orang lokal Manggarai Timur sering mengunjungi Danau Teratai Rana Tonjong, Kelurahan Pota, Kecamatan Sambirampas, Manggarai Timur, Flores, NTT, Selasa, (25/10/2022). (DOK/IBU YONA KANA)DOK/IBU YONA KANA MANGGARAI TIMUR Wisatawan asing, Nusantara dan orang lokal Manggarai Timur sering mengunjungi Danau Teratai Rana Tonjong, Kelurahan Pota, Kecamatan Sambirampas, Manggarai Timur, Flores, NTT, Selasa, (25/10/2022). (DOK/IBU YONA KANA)

Tidak jauh dari tempat melihat komodo pota, terdapat danau lotus atau teratai yang dalam bahasa setempat disebut Rana Tonjong.

Lokasinya di Desa Nangabaras, Sambirampas, Manggarai Timur, dikutip dari Kompas.com, Jumat (7/8/2020). 

Permukaan danau tersebut ditumbuhi teratai raksasa yang diklaim sebagai teratai terbesar kedua di dunia setelah di India.

Baca juga:

4. Desa Wisata Colol

Tanaman kopi cololKOMPAS.com/MARKUS MAKUR Tanaman kopi colol

Sejak dulu, Desa Wisata Colol atau Desa Colol di Kabupaten Manggarai Timur dikenal sebagai penghasil kopi dengan citarasa terbaik, dilansir dari laman resmi Jejaring Desa Wisata (Jadesta).

Bahkan, pada tahun 2015, kopi dari Desa Colol terpilih sebagai kopi dengan citarasa terbaik di Indonesia dalam kompetisi yang digelar di Banyuwangi.

Selain kopi, Desa Colol juga memiliki daya tarik geowisata. Salah satunya Air Terjun Cunca Tenda atau yang dikenal dengan Air Terjun Kembar Gajah karena bentuknya menyerupai gajah.

Desa berhawa sejuk yang terletak di lembah ini juga memiliki spot wisata religi yaitu Bukit Ziarah Boaala yang terletak di atas bukit dengan panorama alam. 

Baca juga:

5. Desa Wisata Golo Loni

Destinasi persawahan Lingko Caru, Desa Golo Loni, Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur, NTT, Selasa, (31/10/2023). (KOMPAS.com/MARKUS MAKUR)KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Destinasi persawahan Lingko Caru, Desa Golo Loni, Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur, NTT, Selasa, (31/10/2023). (KOMPAS.com/MARKUS MAKUR)

Selanjutnya, ada Desa Wisata Golo Loni yang terletak di jalur Trans Flores. Lokasinya yang strategis menjadikan desa ini potensial untuk dikunjungi wisatawan.

Daya tarik utama Desa Wisata Golo Loni adalah agrowisata, antara lain pemancingan ikan air tawar dan aktivitas pertanian, serta atraksi wisata tirta, seperti river tubing atau river camp.

Selain itu, bird watching atau aktivitas mengamati burung di hutan juga menjadi pilihan menarik, seperti dikutip dari laman resmi Jadesta. 

Secara geografis, desa ini berbatasan langsung dengan kawasan hutan konservasi. Oleh karena itu, keberagaman vegetasi dan potensi hutan konservasi tersebut merupakan peluang yang dapat dimanfaatkan untuk dikembangkan menjadi daya tarik ekowisata. 

Baca juga:

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com