Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tips Cegah Penularan Covid-19 Saat Naik Kereta Api

Kompas.com - 22/12/2021, 12:23 WIB
Desi Intan Sari,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bepergian di tengah pandemi Covid-19 masih membuat sebagian orang khawatir, termasuk ketika naik kereta api di musim liburan.

Apalagi ketika varian virus Omicron muncul, tingkat kekawathiran juga semakin meningkat.

Penyedia layanan transportasi memang sudah memberlakukan protokol kesehatan ketat untuk mencegah penularan virus. Namun, secara pribadi kita juga perlu menjaga diri dengan menerapkan protokol pencegahan.

Baca juga: Syarat Naik Kereta Api Saat Natal dan Tahun Baru, Wajib Bawa Kartu Vaksin

Tips mencegah penularan Covid-19 di kereta api

Berikut beberapa tips mencegah penularan Covid-19 di kereta api yang dapat kita terapkan, seperti dilansir Kompas.com dari Washington Post, Selasa (22/12/2021).

  • Mematuhi protokol kesehatan Covid-19

Menerapkan protokol kesehatan secara disiplin adalah salah satu cara mencegah penularan Covid-19 di kereta api.UNSPLASH/Tai's Capture Menerapkan protokol kesehatan secara disiplin adalah salah satu cara mencegah penularan Covid-19 di kereta api.

Meskipun sudah mendapatkan vaksin lengkap, jangan sampai penumpang kereta api mengabaikan protokol kesehatan (prokes) yang berlaku. 

Mematuhi prokes secara disiplin adalah hal penting pertama yang perlu diingat ketika mencari tips mencegah penularan Covid-19 di kereta api.

Pastikan selalu pakai masker atau masker ganda jika dibutuhkan, membaawa tisu desinfektan, cuci tangan atau memakai hand sanitizer setelah menyentuh benda, terutama saat akan makan. 

Selain itu, hindari untuk menyentuh permukaan benda-benda yang ada di dalam kereta.

Baca juga: Panduan Cetak Tiket Kereta Api Jarak Jauh untuk Boarding di Stasiun Gambir

  • Kemas makanan 

Membawa makanan bekal menjadi salah satu cara mencegah penularan Covid-19 di kereta api.Shutterstock/New Africa Membawa makanan bekal menjadi salah satu cara mencegah penularan Covid-19 di kereta api.

Baik selama pandemi atau tidak, disarankan untuk membawa makanan sendiri ke dalam kereta karena kebersihannya lebih terjamin.

Ini juga dapat dilakukan untuk meminimalisasi kontak di kereta api.

Saat membawa makanan, pasyikan tutup kemasan benar-benar rapat. Setelah makan, jangan lupa memakai masker kembali. 

Makan di kursi sendiri juga lebih baik dari pada pergi ke bagian kantin yang ada di kereta api karena kebersihannya kurang terjamin dan kita bisa saja berkontak dengan penumpang lain saat menuju ke area tersebut.

Baca juga: 3 Syarat Terbaru Naik Kereta Api Saat Nataru

  • Bawa perlengkapan tidur yang tepat

Membawa bantal sendiri adalah salah satu cara mencegah penularan Covid-19 saat naik kereta api, sehingga kita tak perlu meminjamnya.Unsplash/Isaac Martin Membawa bantal sendiri adalah salah satu cara mencegah penularan Covid-19 saat naik kereta api, sehingga kita tak perlu meminjamnya.

Bila melakukan perjalanan panjang, usahakan untuk menyiapkan perlengkapan tidur yang nyaman sesuai kebutuhan. 

Penumpang bisa membawa bantal, selimut, penutup mata, dan penutup telinga agar istirahat lebih nyenyak.

Membawa perlengkapan tidur sendiri cenderung lebih terjamin kebersihannya daripada meminjam dari kereta api.

Selain itu, kita juga bisa mendapatkan kenyamanan lebih dengan membawa milik sendiri.

Baca juga: Catat, 80 Stasiun Kereta Api yang Menyediakan Layanan Tes Antigen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com