Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Air dan Wings Air Urutan Teratas Maskapai Terburuk di Dunia 2023

Kompas.com - 24/08/2023, 05:26 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Platform layanan perjalanan Bounce merilis daftar maskapai penerbangan terburuk di dunia pada 2023. Dua di antaranya berasal dari Indonesia, yakni Wings Air dan Lion Air.

"Maskapai terburuk di dunia pada 2023 ialah maskapai asal Indonesia, Wings Air dengan nilai 0,37/10," dikutip dari laman Time Out, Rabu (23/8/2023).

Baca juga: Maskapai ini Akan Timbang Berat Badan Penumpang Sebelum Naik Pesawat

Dilansir dari laman resmi Bounce, Wings Air berada di peringkat pertama sebagai maskapai penerbangan terburuk di dunia. Disusul oleh Lion Air di peringkat kedua dengan nilai 0,61/10.

Simak daftar peringkat maskapai internasional terburuk versi Bounce 2023 berikut:

1. Wings Air, nilai: 0,37

2. Lion Air, nilai: 0,61

3. Jetstar Airways, nilai: 0,94

4. Flydubai, nilai: 1,00

5. Viva Aerobus, nilai: 1,18

6. Wizz Air, nilai: 1,31

7. Ryanair, nilai: 1,63

8. WestJet, nilai: 1,31

9. Vueling Airlines, nilai: 1,96

10. Air Canada, nilai: 2,11

 Baca juga: 5 Tips Dapat Tiket Pesawat Murah untuk Liburan, Hindari Harpitnas

Dikutip dari laman Kompas.com (11/11/2022), Lion Air juga menduduki peringkat pertama sebagai maskapai internasional terburuk 2022 versi Bounce dengan nilai 0,72.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com