Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulau Sahi di Natuna, Daratan Mungil Eksotis di Seberang Pantai Sahi

Kompas.com - 06/09/2023, 16:17 WIB
Hadi Maulana,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

NATUNA, KOMPAS.com – Jika sedang berada di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), cobalah menjelajahi Pulau Sahi, pulau mungil yang terlihat di seberang Pantai Sahi Natuna.

Letaknya ada di Desa Kelanga Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna atau sekitar sekitar 40 menit dari pusat ibu kota Natuna, Ranai, jika ditempuh menggunakan sepeda motor atau mobil, yang kemudian dilanjutkan dengan menggunakan perahu, seperti dikutip dari situs Dinas Pariwisata Natuna.

Baca juga: 10 Tempat Wisata Natuna yang Wajib Dikunjungi, Bukit Kapur hingga Pantai

Hingga saat ini, tidak ada tiket masuk yang diberlakukan untuk mengunjungi Pulau Sahi. Menurut Dani, seorang warga Ranai, pulau ini banyak dikunjungi warga dengan anak-anak saat liburan.

"Biasanya kami kesana saat air laut surat, karena jika surut bisa ditempuh dengan jalan darat. Sedangkan jika air sedang naik, dilanjutkan dengan perahu, yang jarak tempunya sekitaran 10 menit," kata Dani kepada Kompas.com, Rabu (6/9/2023).

Jalan untuk menyusuri pulau kecil tak berpenghuni ini adalah pasir halus berwarna kekuningan. Pengunjung diharapkan berhati-hati saat menyusurinya karena banyak batu karang berlumut yang cukup licin.

Selain itu, ada pula hewan-hewan laut kecil yang bergerak ketika air surut. Konktur yang berbukit dan agak terjal juga menjadikannya cocok dijadikan tempat pendakian.

Baca juga: Ini Waktu Terbaik Wisata ke Natuna

Di puncak bukit, pengunjung bisa menikmati panorama laut biru lepas dan Pulau Bunguran, tempat Gunung Ranai yang kokoh.

Aktivitas di Pulau Sahi

Selain mendaki, pengunjung juga bisa melakukan olahraga renang, snorkeling, memancing, atau sekadar bersantai.

"Kami kerap kesini saat liburan, bahkan kerap bermalam. Sebab selain lokasinya yang asri, bibir pantai Pulau Sahi juga asik untuk bermain voli pantai karena hamparan pasir yang cukup panjang," ungkap Dani.

Baca juga: Telok Depeh dan Embung Sebayar, Spot Foto Baru di Pulau Natuna

Pulau Sahi juga memiliki nilai edukasi. Batuan yang terdapat di pulau ini adalah Batu Lanau, yang diperkirakan telah berumur sekitar 163-88,5 juta tahun lalu di zaman Jura Akhir-Kapur Tengah.

Belum ada fasilitas sama sekali di pulau ini, termasuk untuk makan dan minum. Untuk itu, pengunjung diimbau membawa bekal sendiri.

Dianjurkan pula membawa kantong sampah agar tidak mengotori sekitar.

Cara berkunjung ke Pulau Sahi

Untuk sampai ke Pulau Sahi, Dani mengatakan tidak ada tranfortasi umum, jadi pengunjjung harus menggunakan kendaraan atau mobil rental.

Jika hendak menggunakan mobil rental, biayanya sekitar Rp 50.000 per orang.

"Untuk mobil rental ini hitungannya per orang, yang dikenakan biaya Rp 50.000 per orangnya dan minimal empat orang," ungkap Dani.

Baca juga: Berkunjung ke Natuna, Jangan Lupa Bawa 5 Oleh-oleh Khas Ini

Sedangkan untuk perahu, tarifnya Rp 50.000 untuk sekali jalan, dengan maksimal empat orang.

"Maksimal empat orang dan tidak boleh lebih. Tapi itu pun kalau air laut sedang pasang, kalau surut, traveler bisa berjalan kaki saja," tuturnya.

@kompastravel Terkait jadwal, waktu mimin naik LRT beberapa waktu lalu, jadwalnya belum tetap guys. Jadi, masih ada kemungkinan perubahan jadwal. Jangan lupa cek-cek jadwal keberangkatan LRT ya.. Untuk tips lainnya, tonton video sampai habis ya! #lrtjabodebek #jakartahits #lrtjakarta #explorejakarta #traveltips ? ??? - SHISE
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com