Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menparekraf Sandiaga Sebut Pelaku Seni Bakal Sosialisasi Protokol Kesehatan di Sentra Vaksinasi

KOMPAS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya akan mengadakan hiburan di sentra vaksinasi yang diselenggarakan di tempat wisata dan ekonomi kreatif.

“Saya baru selesaikan rapat terbatas (ratas) dengan Presiden, sekarang sudah diputuskan untuk vaksinasi di tempat wisata dan ekonomi kreatif, kami undang hiburan juga dari pelaku ekonomi kreatif,” ungkapnya dalam Weekly Press Briefing virtual, Senin (30/8/2021).

Umumnya program vaksinasi akan dibagi menjadi beberapa bagian mulai dari awal saat masyarakat tiba, lalu diarahkan ke tempat penyuntikan dosis, hingga disuruh menunggu di tempat observasi selama lebih kurang 30 menit.

  • Wisata Gunung Papandayan Buka Lagi, Wisatawan Wajib Bawa Bukti Vaksin
  • Jangan Nekat Masuk Tempat Wisata di Semarang Jika Belum Vaksin
  • 5 Sentra Vaksinasi di Tempat Wisata, Disuntik Sambil Lihat Pemandangan Indah

Pada saat observasi, Sandiaga mengatakan bahwa pihaknya akan memberi materi sosialisasi seputar protokol kesehatan dan aplikasi PeduliLindungi.

“Kami undang hiburan juga dari pelaku ekonomi kreatif, khususnya (bidang) musik dan komika, untuk menyampaikan (materi),” tuturnya.

Saat ini, pihaknya tengah melakukan sayembara daring untuk mencari materi terbaik soal sosialisasi protokol kesehatan dan aplikasi PeduliLindungi. Materi tersebut akan dibawakan di tempat vaksinasi.

Sandiaga mengatakan bahwa pelaku seni yang akan menyampaikan materi akan disesuaikan berdasarkan daerah tempat wisata.

Sebagai contoh, dia menyebutkan pemberi materi sosialisasi bisa menyampaikannya melalui komika bahkan dangdut.

“Kalau di Jawa Barat, ada sedikit jaipong soal materi sosialisasi,” ucap dia.

Dirinya melanjutkan, sosialisasi tersebut diperlukan agar masyarakat yang sudah divaksin tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.

  • Syarat Wisata ke Lawang Sewu, Wajib Bawa Bukti Vaksin Covid-19
  • Syarat Masuk ke Malioboro dan Stasiun Tugu, Wajib Vaksin dan Pakai Masker
  • 3 Manfaat Vaksinasi, Salah Satunya untuk Traveling #DiIndonesiaAja

Tidak hanya itu, sosialisasi juga diperlukan untuk memberi pemahaman lebih lanjut kepada masyarakat seputar kegunaan aplikasi PeduliLindungi dalam screening, serta kontrol keramaian di tempat umum—termasuk tempat wisata.

“Perlu sosialisasi yang gencar supaya aplikasi menjadi bagian dari protokol kesehatan, dan masyarakat lebih mengerti soal penggunaan aplikasi ini,” jelas Sandiaga.

“Aplikasi PeduliLindungi juga akan menjadi basis untuk memindai pengunjung hingga pekerja di destinasi pariwisata. Kita harap aplikasi ini dapat kita masifkan sehingga pada setiap kegiatan, aplikasi ini menjadi standar,” sambung dia.

https://travel.kompas.com/read/2021/08/30/161645527/menparekraf-sandiaga-sebut-pelaku-seni-bakal-sosialisasi-protokol-kesehatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke