JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat penerbangan Alvin Lie mengatakan, penggunaan APD lengkap sebaiknya tidak dilakukan dalam operasional penerbangan.
Ia lebih menyarankan agar protokol kesehatan yang diutamakan dalam pesawat.
"Protokol kesehatan itu misalnya, pesawat selalu dibersihkan setelah mendarat, sebelum penumpang berikutnya masuk, dibersihkan. Kemudian, filter penyaring udara HEPA selalu diganti filternya sesuai jadwal perawatan," kata Alvin saat dihubungi Kompas.com, Rabu (17/6/2020).
Baca juga: Senyum Pramugari Hanya Bonus, Keselamatan Adalah Nomor Satu
Ia juga menyoroti terkait protokol kesehatan yang harus diterapkan dalam pesawat yaitu tentang kebersihan toilet, peralatan makanan dan minuman.
Menurutnya, ketiga hal ini tidak boleh terlupa dalam protokol kesehatan penerbangan.
Selain itu, Alvin menilai, industri penerbangan terkhusus untuk protokol kesehatan bagi awak kabin--belum memiliki standar tetap.
"Belum ada standarnya, jadi setiap negara punya standar sendiri-sendiri, setiap airlines juga mengambil inisiatif sendiri," ujarnya.
Oleh karena itu, ia mengatakan, penggunaan APD lengkap sejatinya tidak terlalu penting.
Ia lebih memilih mengatakan para penumpang dan awak kabin tetap harus menggunakan masker, dan protokol kesehatan lainnya.
Kemudian, lanjut dia, khusus awak kabin, penggunaan sarung tangan juga dapat digunakan dalam pelayanan, misalnya menyajikan makanan dan minuman penumpang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.