Pada Minggu (28/3/2021), Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Putu mengonfirmasi kepada Kompas.com terkait kabar pariwisata Bali yang akan dibuka kepada wisman.
Adapun kabar tersebut berawal dari Presiden Joko Widodo dan Gubernur Bali Wayan Koster yang sama-sama mengisyaratkan bahwa pariwisata Pulau Dewata akan dibuka bagi wisman pada pertengahan 2021.
“Kalau dari Pak Gubernur saya belum dengar, tapi Pak Presiden memang isyaratkan dibuka Juni-Juli 2021 kalau Covid-19 sudah landai,” tutur dia.
Dalam persiapan menyambut kembali wisman ke Pulau Dewata, saat ini sudah ada sekitar 100.000 pelaku pariwisata di Bali yang telah mendaftarkan diri untuk program vaksinasi Covid-19, termasuk mereka yang di Zona Hijau.
“Untuk yang di Zona Hijau sudah dilakukan. Sekitar 170.000 yang divaksin dan gerak serentak,” tutur dia.
Adapun sebanyak 170.487 dosis vaksin telah diberikan pada Zona Hijau. Sebanyak 47.045 dosis diberikan kepada Ubud, 87.715 kepada Nusa Dua, dan 35.727 dosis kepada Sanur. Pemberian dosis sudah dilakukan sejak Senin (22/3/2021).
Selain itu, sertifikasi CHSE pun sudah diberikan kepada pelaku pariwisata di Bali mulai dari hotel, restoran, transportasi, hingga obyek wisata.
Baca juga: Sandiaga: Penyelamatan Pramuwisata di Bali Akan Jadi Prioritas
Menurut Putu, sertifikasi telah diberikan kepada 975 pelaku pariwisata oleh pemerintah provinsi (pemprov) dan pemerintah kabupaten (pemkab).
“Dari pemerintah pusat ada 800-an. Tapi di antara 800-an, ada yang beririsan dengan yang sudah diberikan (pemprov dan pemkab). Lebih dari 1.000-an yang diberikan sertifikasi CHSE sudah siap (protokol kesehatan),” ungkap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.