KOMPAS.com – Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Pacitan Andi Faliandra mengatakan, selama periode mudik lebaran pada 6-17 Mei 2021, wilayahnya saat ini masih menerima wisatawan dari luar daerah.
Kendati demikian, dia mengatakan bahwa keputusan itu bersifat sementara karena akan ada arahan lebih lanjut.
“Kita masih menunggu keputusan, mungkin satu atau dua hari lagi. Ini lagi didiskusikan dengan Satgas Penanganan Covid-19,” katanya kepada Kompas.com, Senin (26/4/2021).
Baca juga: 3 Tempat Wisata di Sekitar Waduk Tukul Pacitan, Apa Saja?
Meski begitu, pihaknya tetap mengikuti arahan pemerintah pusat bahwa masyarakat yang diizinkan memasuki Kabupaten Pacitan adalah hanya mereka yang bertujuan untuk berwisata dan bukan untuk mudik.
Jika nanti hasil keputusan pada beberapa hari mendatang adalah wisatawan dari luar Pacitan boleh berkunjung, mereka akan melalui pemeriksaan pada pintu masuk kabupaten tersebut.
“Pengecekkan saat masuk Pacitan, berkaitan dengan mudik. Bisa dilihat orang-orang yang mudik seperti apa. Bisa ditebak,” jelas Andi.
Baca juga: Pantai Watu Bale Pacitan Punya Wahana Uji Nyali, Berani Coba?
Namun, jika nanti wisatawan dari luar Pacitan diizinkan berkunjung, Andi dan sejumlah pihak terkait akan memastikan bahwa mereka bukan pemudik yang berpura-pura jadi wisatawan.
Sebagai contoh, apabila ada orang yang bermalam di tempat wisata, tetapi sehari-harinya mengunjungi kediaman para sanak saudara, mereka akan dikeluarkan dari penginapan tersebut.
“Itu yang dihindari, itu bisa menularkan ke keluarga. Yang pasti, diterima atau tidaknya wisatawan dari luar Pacitan, sehari dua hari ini akan diputuskan,” ujar Andi.
Meski pariwisata Kabupaten Pacitan masih dibuka untuk wisatawan dari luar daerah, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak mengatakan bahwa pihaknya akan mengawasi pergerakan warga yang kelihatan bertujuan untuk mudik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.