Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Work From Bali Dinilai Beri Dampak Positif ke Pariwisata Lombok

Kompas.com - 19/06/2021, 21:26 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com – Program Work from Bali (Kerja dari Bali atau WFB) dinilai tidak hanya akan membangkitkan pariwisata Bali, tapi juga pariwisata Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Hal tersebut dikatakan oleh Dosen Politeknik Pariwisata Lombok dan Auditor CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability) Komang Mahawira.

Ia mengatakan, program WFB akan membantu mendatangkan wisatawan ke Lombok.

Baca juga: Apa Itu Work From Bali? Ini Penjelasan Lengkapnya

Sebagai informasi, menurut keterangan dari Kompas.com, WFB adalah program pemerintah yang diluncurkan untuk membantu sektor parwisata Pulau Dewata yang terdampak Covid-19. Program tersebut akan dilaksanakan di Nusa Dua, diikuti oleh sekitar 25 persen aparatur sipil negara (ASN).

Adapun program tersebut akan dilaksanakan secara bertahap mulai Juli 2021.

Kawasan Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC) di Nusa Dua, Bali ITDC Nusa Dua Kawasan Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC) di Nusa Dua, Bali

“Program pemerintah membantu, termasuk Kerja dari Bali. Menparekraf juga menggalakkan itu, bahkan selain Bali, itu sangat membantu wisatawan akan datang, kegiatan akan semakin banyak, dan secara tidak langsung mempromosikan bahwa Lombok aman, buktinya pemerintah bisa kerja di sana,” kata Komang, mengutip dari Antara, Sabtu (19/6/20210).

Baca juga: Setelah Work From Bali, Bakal Ada Work From Lombok dan Labuan Bajo?

Sebelumnya diberitakan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyampaikan, terdapat kemungkinan program yang sama diterapkan di destinasi lainnya, salah satunya Lombok.

“Kita sekarang juga mulai dapat usulan-usulan untuk Work from Lombok, Work from Labuan Bajo, dan dari destinasi-destinasi lainnya,” kata Sandiaga, melansir dari Kompas.com, Rabu (2/6/2021).

Baca juga: Gubernur NTB Berencana Perbanyak Direct Flight ke Lombok-Sumbawa

Sementara, menurut Komang, kebangkitan sektor pariwisata di Lombok mulai terlihat. Sebab, mulai banyak wisatawan staycation di hotel-hotel di sana.

Kendati demikian, porsi hunian hotel yang lebih besar berasal dari pemerintah yang biasanya mengadakan rapat di hotel-hotel.

Efek WFB baru bisa dirasakan bulan Juli

Pendapat yang sama juga disampaikan oleh Area Manager East Indonesia dari Tiket.com, Rajasa Hadisoemarto.

Rajasa mengatakan, WFB akan memberi pengaruh positif pada sektor pariwisata Lombok, terutama jika program tersebut sudah berjalan dengan baik di Pulau Dewata.

Baca juga: Mulai Juli 2021, Work From Bali Diluncurkan Secara Bertahap

Namun, tentunya WFB belum terasa secara merata saat ini karena baru akan dimulai.

“WFB mungkin akan mencapai puncaknya bulan Juli karena sekarang masih ada pembatasan,” kata Rajasa kepada Antara.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Travel Update
Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Travel Update
Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Travel Tips
Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Hotel Story
 'Dubai, Anda Siap?': Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

"Dubai, Anda Siap?": Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

Travel Update
Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com