Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno Soroti PeduliLindungi yang Masih Sering Bermasalah

Kompas.com - 13/12/2021, 15:57 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyoroti aplikasi PeduliLindungi yang masih sering bermasalah.

Temuan ini didapatkan Sandiaga ketika berkunjung ke salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan sebagai bagian dari uji coba.

"Sebagian dari temuan tersebut adalah ketidakmampuan aplikasi PeduliLindungi untuk tetap bisa menjaga kehandalannya. Beberapa kali down (tidak bisa diakses), beberapa kali jaringan juga bermasalah."

Demikian diungkapkan Sandiaga dalam Weekly Press Briefing di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (13/12/2021).

Baca juga:

Aplikasi yang masih sering bermasalah membuat upaya pengentian penyebaran virus Corona menjadi tidak maksimal. Terutama, jika dibarengi dengan tingkat kepatuhan masyarakat yang belum tinggi dalam menggunakan aplikasi.

Bahkan, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga menemukan masyarakat yang belum memiliki aplikasi tersebut di ponselnya karena sebagian penyelenggara atau pemilik destinasi wisata belum maksimal dalam mendisiplinkan aturan.

"Jadi ini merupakan satu keterikatan. Masing-masing, baik dari pengguna, penyelenggara, pemilik destinasi atau mal tersebut."

"Begitu juga kesiapan dari para petugas yang memastikan bahwa PeduliLindungi ini diaplikasikan dan diintegrasikan."

Terkait dengan kesadaran penerapan aplikasi PeduliLindungi yang semakin menurun, Kemenparekraf berupaya menggalakannya, terutama jelang momen libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).

Termasuk mengintegrasikan PeduliLindungi dengan program CHSE (Cleanliness, Health, Safety & Environment Sustainability) atau Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan.

Ia juga menyinggung soal pembatasan jam operasional yang bukan merupakan solusi menekan penyebaran virus Corona, melainkan kedisiplinan semua pihak.

"Kami memandang bahwa pembatasan jam ini bukan solusi, tapi justru kepatuhan dan kedisiplinan crowd control. Nah, ini yang terus kita lakukan," tuturnya.

Adapun Mendagri Tito Karnavian menerbitkan aturan baru melalui Instruksi Mendagri Nomor 66 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 Pada Saat Natal 2021 dan Tahun baru 2022.

Mengutip Kompas.com (10/12/2021), Aturan ini akan mulai berlaku pada 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022.

Inmendagri tersebut mengatur sejumlah aturan terkait aktivitas di masa Nataru, termasuk memperbanyak dan memaksimalkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi, aturan perjalanan, pembatasan aktivitas masyarakat, dan lainnya.

Lebih lengkap mengenai aturan Natal dan Tahun Baru 2022 dapat dibaca pada tautan ini.

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com