Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Itinerary 1 Hari di Cirebon, Makan Empal Gentong dan Nongkrong di Alun-alun

Kompas.com - 30/04/2022, 22:07 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wilayah Cirebon, Jawa Barat, memiliki daftar panjang daya tarik wisata alam hingga kuliner yang rasanya tidak cukup dinikmati dalam waktu satu hari saja.

Ingin berwisata di Cirebon, tetapi tidak punya banyak waktu?

Tidak perlu khawatir, sebab deretan tempat wisata di bawah ini dapat dikunjungi hanya dalam sehari, sebagaimana dirangkum oleh Tim Merapah Trans-Jawa 2022 Kompas.com, Jumat (29/4/2022).

Untuk diketahui, dalam perjalanan kali ini, Tim Merapah Trans-Jawa 2022 berkolaborasi dengan Suzuki Indomobil Sales.

1. Makan empal gentong 

Mengawali jalan-jalan kali ini, kamu bisa menyantap semangkuk empal gentong yang terkenal di Rumah Makan Empal Gentong Haji Apud, lokasinya di Jalan Tuparev Nomor 43B, Sutawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon.

Lokasi rumah makan persis di tepi jalan raya, membuatnya bisa dicapai dengan mudah menggunakan kendaraan pribadi.

Semangkuk empal gentong dibanderol seharga Rp 25.000 belum termasuk nasi, sedangkan sepiring nasi dikenakan harga Rp 5.000. Kuah empal gentong yang gurih akan semakin nikmat bila dicampur bersama bubuk cabai, kerupuk emping, dan kerupuk kulit.

Salah satu pegawai rumah makan bernama Luthfi mengatakan bahwa pihaknya hanya menggunakan bagian daging sapi tertentu saja, termasuk cingur, lidah, dan daging has dalam.

Adapun bagian otak dan mata tidak digunakan sama sekali dalam pembuatan hidangan ini.

"Otak kalau penanganannya enggak tepat, bisa cepat asam, bau, jadi kita tidak pakai otak dan mata," tutur Luthfi kepada Kompas.com, Kamis (28/4/2022).

Baca juga: Tak Cuma Empal Gentong dan Nasi Jamblang, Coba Nasi Lengko di Cirebon

2. Wisata ke Goa Sunyaragi

Gua Arga Jumut di Kompleks Goa Sunyaragi yang memiliki bentuk bangunan mirip wajah barongsai.Kompas.com/Wahyu Adityo Prodjo Gua Arga Jumut di Kompleks Goa Sunyaragi yang memiliki bentuk bangunan mirip wajah barongsai.

Usai bersantap, perjalanan dilanjutkan ke Goa Sunyaragi. Jaraknya sekitar 4 kilometer (km) dari Rumah Makan Empal Gentong Haji Apud dengan durasi perjalanan hampir 15 menit jika naik motor.

Alih-alih menyerupai gua yang gelap, tempat wisata ini justru lebih mirip seperti candi yang tersusun dari batu-batu karang.

Pada dasarnya, kata "goa" berasal dari "guha" yang berarti buatan.

"Kalau goa itu kan alami terbentuknya, kalau guha itu buatan, guha ini dibangun oleh cicit Sunan Gunung Jati, pada abad ke-16," terang Kepala Pemandu Kawasan Wisata Goa Sunyaragi, Jajat Sudrajat, kepada Kompas.com, Jumat (29/4/2022).

Adapun harga tiket masuk untuk umum adalah Rp 15.000, sedangkan untuk pelajar yaitu Rp 10.000. Bila ingin berkunjung ke situs bersejarah ini, jangan lupa membawa topi.

Baca juga: Goa Sunyaragi, Karang sebagai Simbol Dunia Bawah

3. Beli oleh-oleh dan kunjungi museum Batik di BT Trusmi

Batik di BT TrusmiKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Batik di BT Trusmi

Selepas berwisata, saatnya belanja oleh-oleh untuk keluarga dan sahabat. Kamu bisa mampir ke Sentra Batik BT Trusmi yang berada di kawasan Plered.

Alamatnya di Jalan Trusmi Nomor 148, Weru Lor, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon. Dari Goa Sunyaragi, jaraknya 7,8 km dengan waktu tempuh kira-kira 20 menit. 

Mulai dari baju, kaos, dompet, oleh-oleh makanan khas, museum batik, hingga pertunjukan pembuatan batik, semua ada di tempat ini.

Pusat perbelanjaan yang luasnya mencapai 2,5 hektare itu menyajikan oleh-oleh lengkap, dari harga Rp 10.000 untuk makanan ringan hingga Rp 5,9 juta untuk sepasang batik tulis premium.

"Untuk rekomendasi oleh-oleh, biasanya pada beli terasi, ada bawang goreng Bu Ras, ada sirup pisang susu Tjampolay juga, ada gapit, kerupuk seblak, sampai teh upet," kata Lili, staf BT Trusmi, Jumat.

Menariknya, dengan Rp 30.000 pengunjung bisa ikut belajar membatik bersama perajin batik, tertarik mencoba?

Baca juga: Liburan ke Cirebon dari Jakarta? Ini Tarif Tol Jakarta-Cirebon Terbaru

4. Nongkrong sambil menyantap tahu petis di alun-alun

Alun-alun CirebonKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Alun-alun Cirebon

Waktu sore hari menjelang malam, bisa dihabiskan dengan duduk-duduk santai di Alun-alun Cirebon sembari menyantap jajanan ringan yang banyak ditemukan di area tersebut.

Ada tahu petis, lumpia goreng, es teh, seblak, batagor, dan masih banyak lagi jajanan kaki lima yang menarik untuk dicoba.

Kamu juga bisa menyewa skuter listrik untuk berkeliling area alun-alun, seharga Rp 10.000 untuk 10 menitnya.

Baca juga: Paddi Cafe Cirebon, Ngopi dengan Pemandangan Sawah yang Manjakan Mata

5. Menginap di Hotel Santika Cirebon

Kolam renang di Hotel Santika CirebonDok. Santika Cirebon Kolam renang di Hotel Santika Cirebon

Salah satu opsi tempat menginap di Cirebon adalah Hotel Santika.

Letaknya tak jauh dari Alun-alun Cirebon, hanya berjarak lima kilometer dan bisa ditempuh dengan kendaraan bermotor selama sekitar 10 menit. 

Hotel ini memiliki total 86 kamar dengan sejumlah tipe, di antaranya Superior Room Twin, Deluxe Room King, Executive Room King, dan Deluxe Suit Room King. Tersedia pula restoran, lounge, dan ruang meeting

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com