Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Kosakata Dasar buat Traveling ke Bali

Kompas.com - 30/05/2022, 09:08 WIB
Ulfa Arieza ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Provinsi Bali merupakan salah satu destinasi wisata favorit di Indonesia, baik di kalangan wisatawan nusantara maupun mancanegara. Keindahan alam dan budaya Bali menjadi magnet bagi wisatawan. 

Pulau Dewata ini mempunyai banyak budaya, salah satunya adalah Bahasa Bali. Hingga saat ini, masyarakat Bali masih menggunakan Bahasa Bali dalam keseharian mereka. 

Jika kamu berwisata ke Bali, tak ada salahnya untuk mempelajari bahasa tersebut. 

Dikutip dari Tribun BaliRabu (17/3/2021), Bahasa Bali memiliki empat tingkatan bahasa atau kruna. Mulai yang paling bawah adalah kruna kasar, kemudian andap, mider, dan terakhir kruna alus.

Kruna kasar biasanya digunakan untuk mengumpat. Kemudian, kruna andap biasanya digunakan untuk percakapan dengan teman sebaya. 

Sedangkan, kruna mider merupakan bentuk kata netral. Kemudian, kruna alus digunakan saat berbincang dengan orang lebih tua, orangtua, pemuka agama, dan pejabat.

Baca juga: 

Sementara itu, Kamus Bali-Indonesia Edisi Ketiga dari penerbit Balai Bahasa Provinsi Bali, mengelompokkan tingkatan Bali menjadi empat. Meliputi, kasar, alus singgih, alus sor, dan alus mider.

Ada beberapa kosakata yang mempunyai beberapa tingkatan kruna tersebut. Namun, ada pula yang tidak memiliki kruna. 

Berikut kosakata dasar untuk traveling ke Bali, berdasarkan Kamus Bahasa Bali-Indonesia daring, dari situs Balai Bahasa Provinsi Bali. 

1. Rahajeng

Rahajeng merupakan kata sifat (adjektiva) berarti selamat. Kamu bisa menggunakan kata ini untuk mengucapkan sapaan kepada penduduk Bali. 

Berikut contohnya: 

  • Rahajeng semeng berarti selamat pagi.
  • Rahajeng tengai berarti selamat siang.
  • Rahajeng sore berarti selamat sore. 
  • Rahajeng wengi berarti selamat malam.

2. Salam 

Umat Hindu di Bali mempunyai ucapan salam yang biasa digunakan yakni Om swastiastu. Dilansir dari Tribunnews.com, Senin (18/1/2021), Om swastiastu merupakan sapaan sekaligus doa untuk lawan bicara, supaya orang tersebut selalu diberkahi oleh Tuhan. 

Ucapan salam ini tidak bergantung waktu, sehingga bisa dicuapkan kapan saja baik pagi, siang, sore, atau malam.

3. Kenken kabare

Kenken kabare berarti apa kabar. Kalimat ini bisa kita gunakan untuk menanyakan kabar kepada penduduk Bali setelah mengucap salam. 

4. Bli dan mbok 

Bli merupakan panggilan bagi orang Bali yang paling populer serta diketahui oleh banyak orang. Panggilan ini umumnya digunakan untuk memanggil laki-laki yang lebih tua atau laki-laki sebaya yang belum dikenal. 

Sedangkan, untuk perempuan biasanya menggunakan panggilan mbok.

5. Rauh 

Rauh merupakan kata kerja (verba) yang berarti datang, tiba, atau sampai. Contoh kalimatnya sebagai berikut: 

  • Ida wau rauh saking Badung berarti beliau baru tiba dari Badung.

Baca juga:

Ilustrasi Pura Ulun Danu Beratan di Kabupaten Tabanan, Bali.UNSPLASH/Nick Fewings Ilustrasi Pura Ulun Danu Beratan di Kabupaten Tabanan, Bali.

6. Suksma 

Suksma atau matur suksma artinya terima kasih. Untuk membalas ucapan itu, kamu bisa mengatakan suksma mewali yang berarti terima kasih kembali. 

7. Ampura 

Ampura berarti mohon maaf.

8. Ajeng 

Ajeng berarti makan dalam tingkatan bahasa alus mider. Sedangkan, dalam tingkatan alus singgih yakni ngrayunang. 

Contoh kalimatnya: 

  • Ida ngrayunang ping tiga sarahina berarti beliau makan tiga kali sehari. 

9. Nginep 

Nginep merupakan kata kerja berarti menginap atau bermalam. 

Contoh kalimatnya: 

  • Di Bali ida nginep di hotel artinya di Bali beliau menginap di hotel.

10. Numbas 

Numbas merupakan kata kerja yang berarti membeli. Sedangkan, kata alus singgih dari numbas adalah tumbas. 

Baca juga:

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com