KOMPAS.com - Selain paspor biasa (nonelektronik) dan paspor elektronik lembar laminasi yang sudah dikenal luas, masih ada satu jenis paspor lain yang belum banyak diketahui masyarakat, yakni paspor elektronik lembar polikarbonat.
Meski cara pengajuannya sama, ada beberapa perbedaan antara paspor elektronik lembar polikarbonat dengan paspor biasa.
Baca juga: 10 Peringkat Paspor Terlemah di Dunia 2023
Jika penasaran, berikut informasi seputar paspor polikarbonat, mulai dari bahan, perbedaan, cara pembuatan, hingga biaya membuatnya.
Berbeda dengan paspor biasa dan paspor elektronik lembar laminasi yang halaman biodatanya dibuat dengan material kertas yang dilaminasi.
Halaman biodata pada paspor elektronik lembar polikarbonat menggunakan bahan yang lebih kuat, seperti plastik, sehingga tidak akan terlipat.
“Halaman biodatanya yang menggunakan bahan polikarbonat," jelas Subkoordinator Humas Ditjen Imigrasi Achmad Nur Saleh, dalam keterangan tertulis, Jumat (5/5/2023).
Lihat postingan ini di Instagram
Karena materialnya lebih kuat, tambah dia, pencetakannya tidak bisa menggunakan tinta, seperti paspor biasa atau paspor elektronik lembar laminasi.
"Harus menggunakan teknologi laser," imbuhnya.
Baca juga:
Punya bahan dasar yang kuat pada halaman biodatanya, paspor polikarbonat lebih kuat secara fisik dan tidak bisa terlipat, seperti dilaporkan Kompas.com (12/10/2022).
Seperti halnya paspor elektronik lembar laminasi, paspor elektronik lembar polikarbonat menyimpan data pemegangnya dalam chip yang tertanam sehingga lebih akurat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.