Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/05/2023, 21:48 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

3. Pala sampai mancanegara

Popularitas pala sebagai produk rempah-rempah pun sampai ke mancanegara. Mezak Wakim dalam Jurnal Banda Naira Dalam Perspektif Sejarah Maritim menuturkan, awal perdagangan pala terjadi dengan bangsa Asia, seperti pelaut dan pedagang Melayu, India, China serta Arab.

Orang Banda, selain menjual pala dan fulinya, juga ikut serta dalam pelayaran perdagangan sampai ke Malaka, tempat berkumpul berbagai armada dagang. Mereka juga memiliki armada dagang sendiri yang mengangkut hasil-hasil bumi dari pulau-pulau lain ke Banda.

“Sebagai produsen tunggal buah pala saat itu, kepulauan yang kecil ini berhasil menarik para pedagang asal China, Asia selatan, dan Timur Tengah sekurang-kurangnya 2000 tahun yang lalu,” (Mezak Wakim, 2014:3).

Baca juga:

4. Jalur rempah

Gereja Tua Banda di Banda Neira, salah satu gereja tertua di IndonesiaShutterstock/Wahyu Restuaji Gereja Tua Banda di Banda Neira, salah satu gereja tertua di Indonesia

Apakah kamu pernah mendengar istilah Jalur Rempah? Ternyata hal tersebut berkaitan dengan sejarah Banda Neira.

Muhamad Iko Kersapati, dkk, dalam Jurnal Banda Neira: Bandar Rempah di Timur Nusantara menuturkan, melalui para pedagang yang telah memiliki jaringan perdagangan internasional tersebut, rempah Nusantara didistribusikan dan dipasarkan.

Rempah-rempah dari Kepulauan Banda dipasarkan melalui jalur darat dan laut hingga akhirnya bisa masuk pasaran Eropa. Rempah-rempah menjadi komoditas paling penting di sana.

“Jalur laut yang dilalui oleh para pedagang tersebut untuk membawa rempah Nusantara ini, dapat dikatakan merupakan cikal bakal jalur yang dikenal dengan jalur rempah (spice route),” (Iko Kersapati, dkk, 2021: 8).

5. Kedatangan Portugis

Meriam di pinggir bangunan yang menjadi salah satu spot berfoto di Benteng Belgica, Banda Neira, Maluku.KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Meriam di pinggir bangunan yang menjadi salah satu spot berfoto di Benteng Belgica, Banda Neira, Maluku.

Namun demikian, rempah-rempah dari Kepulauan Banda itu juga yang melatarbelakangi datangnya penjajah Eropa. Menjelang abad ke-16, buah pala yang menjadi hasil utama Kepulauan Banda merupakan komuditi dunia yang dibutuhkan masyarakat Eropa.

Orang Eropa pertama yang datang ke Kepulauan Banda adalah penjelajah Portugis, Laksamana Alfonso de Albuquerque. Pada November 1511, Albuquerque mengirimkan dua kapal layar untuk menemukan Kepulauan Banda (Mezak Wakim, 2014:3). 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Harga Tiket dan Jam Buka MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Masuk Gratis

Harga Tiket dan Jam Buka MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Masuk Gratis

Jalan Jalan
Umrah Mandiri Vs Umrah dengan Travel Agent, Pilih Mana?

Umrah Mandiri Vs Umrah dengan Travel Agent, Pilih Mana?

Travel Tips
Korea Selatan Berencana Bebaskan Biaya Visa Elektronik untuk Turis Indonesia

Korea Selatan Berencana Bebaskan Biaya Visa Elektronik untuk Turis Indonesia

Travel Update
MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Mengenal Kasongan di Tempat Estetis

MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Mengenal Kasongan di Tempat Estetis

Jalan Jalan
Umrah Mandiri Tanpa Travel Agent, Apakah Bisa?

Umrah Mandiri Tanpa Travel Agent, Apakah Bisa?

Travel Tips
Etihad Airways Terbang ke Bali Pertama Kalinya per April 2024

Etihad Airways Terbang ke Bali Pertama Kalinya per April 2024

Travel Update
3 Tips Maksimalkan Promo Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

3 Tips Maksimalkan Promo Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Travel Tips
Jelang Nataru, Tingkat Okupansi Hotel Naik 30 Persen di Aceh

Jelang Nataru, Tingkat Okupansi Hotel Naik 30 Persen di Aceh

Hotel Story
Super Air Jet Buka Rute Baru Batam-Pekanbaru-Padang per 20 Desember

Super Air Jet Buka Rute Baru Batam-Pekanbaru-Padang per 20 Desember

Travel Update
Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Travel Update
Bus Jawara di Tangerang Penuh Dipesan hingga Akhir Tahun

Bus Jawara di Tangerang Penuh Dipesan hingga Akhir Tahun

Travel Update
7 Hotel Dekat ICE BSD di Tangerang, Ada yang Punya Kolam Renang

7 Hotel Dekat ICE BSD di Tangerang, Ada yang Punya Kolam Renang

Hotel Story
Tips Dapat Cashback di Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Tips Dapat Cashback di Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Travel Tips
Oktober 2023, Orang Indonesia Paling Banyak Nginap di Hotel Bintang 3 di Jakarta

Oktober 2023, Orang Indonesia Paling Banyak Nginap di Hotel Bintang 3 di Jakarta

Hotel Story
Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar Hari Ini, Ada Cashback hingga Rp 2,5 Juta

Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar Hari Ini, Ada Cashback hingga Rp 2,5 Juta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com