Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Museum di Jakarta Pusat, Cocok untuk Liburan Sekolah

Kompas.com - 23/06/2023, 18:09 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Jika menggemari sejarah, salah satu wilayah yang wajib dikunjungi di Ibu Kota adalah wilayah Jakarta Pusat.

Sebab, kamu bisa mendatangi banyak museum dengan beragam sudut pandang soal sejarah Tanah Air. Beberapa museum pun lokasinya relatif berdekatan sehingga bisa disambangi dengan berjalan kaki atau menaiki kendaraan umum.

Baca juga:

Berikut beberapa rekomendasi museum di Ibu Kota yang bisa didatangi saat momen liburan sekolah:

Rekomendasi museum di Jakarta Pusat

1. Monumen Nasional

Jam operasional delman yang telah diatur oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat membuatnya sudah tak terlihat di sekitar Monumen Nasional (Monas), pada Rabu (11/1/2023). KOMPAS.com/Muhammad Isa Bustomi Jam operasional delman yang telah diatur oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat membuatnya sudah tak terlihat di sekitar Monumen Nasional (Monas), pada Rabu (11/1/2023).

Monumen Nasional (Monas) dikenal sebagai salah satu landmark Jakarta. Di Monas, wisatawan bisa naik ke atas untuk melihat pemandangan Ibu Kota dari ketinggian secara menyeluruh atau mengunjungi Museum Sejarah di lantai bawah.

Terletak di bagian Tugu Monas, museum ini berisi beberapa diorama yang menggambarkan kehidupan masyarakat Indonesia dan proses memperjuangkan kemerdekaan. 

Adapun Tugu Monas beroperasi dari hari Selasa sampai Minggu, dari pukul 08.00 WIB-16.00 WIB. Harga tiket masuknya mulai Rp 5.000 untuk pengunjung dewasa, mulai Rp 2.000 untuk pengunjung anak, dan mulai Rp 3.000 untuk mahasiswa, dikutip dari akun Instagram resmi Monas.

Pengunjung wajib membayar tiket masuk dengan kartu JakCard. Bila belum memilikinya, bisa membeli di loket seharga mulai Rp 45.000 dan sudah termasuk saldo Rp 20.000. 

Baca juga: Itinerary ala Kaisar Jepang di Jakarta-Bogor, Kunjungi Kebun Raya dan Monas

2. Museum Nasional Indonesia

Museum Nasional di Jakarta Pusat.SHUTTERSTOCK/SAIKO3P Museum Nasional di Jakarta Pusat.

Museum Nasional Indonesia terletak tidak jauh dari Monas, tepatnya di sisi Jalan Medan Merdeka Barat. Jika naik bus TransJakarta, wisatawan pun tinggal turun di Halte Monas. 

Museum Nasional mengoleksi berbagai benda bersejarah yang berhubungan dengan masyarakat dan budaya Indonesia, antara lain arca, alat musik, perhiasan, dan senjata.

Wisatawan bisa mendatangi museum ini dari Senin hingga Minggu, tepatnya dari pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB. Harga tiket masuknya mulai Rp 15.000 baik untuk pengunjung dewasa maupun anak.

Baca juga: Museum Nasional Larang Pengunjung Foto Pakai Kamera Profesional

3. Gedung Joang 45

Susur malam di Gedung Joang 45 bersama Klub Tempo Doeloe.KOMPAS.com / Suci Wulandari Putri Susur malam di Gedung Joang 45 bersama Klub Tempo Doeloe.

Bila ingin tahu sepak terjang pemuda Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan, salah satu museum yang wajib dikunjungi adalah Gedung Joang 45. 

Selain diorama, pengunjung juga bisa melihat koleksi bersejarah lainnya, di antaranya senjata, lukisan, seragam, mobil Presiden pertama Republik Indonesia Soekarno, dan mobil Wakil Presiden pertama Indonesia Moh. Hatta.

Gedung Joang 45 buka dari Selasa hingga Minggu, dari pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB. Harga tiket masuknya mulai Rp 5.000 untuk pengunjung dewasa, mulai Rp 3.000 untuk mahasiswa, dan mulai Rp 2.000 untuk pengunjung anak.

Baca juga: Jelajah Gedung Joang 45 Malam Hari, Lihat Seragam Tentara Motif Polkadot

4. Museum MH Thamrin

Museum MH Thamrin di Senen.KOMPAS.com/ Suci Wulandari Putri Museum MH Thamrin di Senen.

Museum MH Thamrin memajang barang-barang pribadi pahlawan Mohammad Hoesni Thamrin, mulai dari radio hingga meja tempat meletakkan jenazahnya. Ada pula replika biola W.R. Soepratman, pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Bangunan museum berada di belakang kawasan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Waktu operasionalnya adalah dari Selasa hingga Minggu, pukul 09.00 WIB-15.00 WIB.

Biaya masuknya mulai dari Rp 2.000 untuk kalangan pelajar, mulai dari Rp 3.000 untuk kalangan mahasiswa, dan mulai dari Rp 5.000 untuk kalangan dewasa.

Baca juga: Panduan Lengkap ke Museum MH Thamrin di Jakarta Pusat

5. Museum Sasmitaloka Pahlawan Revolusi

Tampak depan kamar pribadi Jenderal Ahmad Yani.DOK. KOMPAS.COM/ SUCI WULANDARI PUTRI CHANIAGO Tampak depan kamar pribadi Jenderal Ahmad Yani.

Bangunan Museum Sasmitaloka Pahlawan Revolusi, yang juga dikenal sebagai Museum Sasmitaloka Ahmad Yani, dulunya adalah kediaman dari Pahlawan Revolusi Jenderal Ahmad Yani.

Di museum ini, pengunjung bisa melihat beragam barang pribadi milik Jenderal Ahmad Yani, mulai dari tempat tidur hingga pakaian. Ada pula lokasi di mana Jenderal Ahmad Yani ditembak pada tahun 1965.

Museum ini buka dari Selasa hingga Minggu, pukul 08.00 WIB-15.00 WIB. Museum ini terbuka gratis untuk masyarakat.

Baca juga: Pengalaman ke Museum Sasmitaloka, Lihat Kamar Jenderal Ahmad Yani

6. Museum Kebangkitan Nasional

Kawasan Museum Kebangkitan Nasional.KOMPAS.com / Suci Wulandari Putri Kawasan Museum Kebangkitan Nasional.

Setiap tanggal 20 Mei diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Untuk mengetahui lebih jauh soal peristiwa tersebut dan sejarah STOVIA (sekolah pendidikan dokter pribumi di Batavia), kamu bisa mengunjungi Museum Kebangkitan Nasional.

Museum Kebangkitan Nasional beroperasi dari hari Selasa sampai Minggu, waktunya adalah pukul 08.00 WIB-16.00 WIB.

Jika datang secara perorangan, harga tiket masuknya mulai Rp 1.000 untuk pengunjung anak dan mulai Rp 2.000 untuk pengunjung dewasa.

Baca juga: Panduan lengkap ke Museum Kebangkitan Nasional

7. Museum Sejarah Jakarta

Museum Sejarah Jakarta di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Rabu (10/11/2021).KOMPAS.com/Nabilla Ramadhian Museum Sejarah Jakarta di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Rabu (10/11/2021).

Museum Sejarah Jakarta juga dikenal sebagai Museum Fatahillah. Lokasinya di area Kota Tua, serta berdekatan dengan beberapa museum lain yakni Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Wayang, Museum Bank Indonesia, dan Museum Bank Mandiri.

Pengunjung Museum Fatahillah bisa melihat beragam benda bersejarah, antara lain replika prasasti, meriam, lukisan, dan patung. Ada juga ruangan penjara yang bisa dikunjungi.

Harga tiket masuk Museum Fatahillah mulai dari Rp 2.000 untuk pelajar dan mulai Rp 5.000 untuk pengunjung dewasa. Jam bukanya pukul 08.00 WIB-15.00 WIB, dari hari Selasa hingga Minggu.

Baca juga: Panduan Wisata ke Museum Fatahillah 2023, Jam Buka hingga Harga Tiket

8. Museum Taman Prasasti

Kondisi Museum Taman Prasasti di malam hari, Selasa (14/2/2023).Kompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Kondisi Museum Taman Prasasti di malam hari, Selasa (14/2/2023).

Sesuai namanya, Museum Taman Prasasti mengoleksi beragam nisan yang sebagian besar adalah nisan orang Belanda pada era kolonial dulu. Selain itu, ada juga nisan Olivia Marianne Raffles, istri dari Gubernur Hindia-Belanda Thomas Stamford Raffles.

Tidak ketinggalan, pengunjung bisa melihat peti jenazah Soekarno dan Moh. Hatta yang masih terawat dengan baik.

Museum Taman Prasasti buka dari pukul 09.00 WIB sampai 15.00 WIB, dari Selasa hingga Minggu. Harga tiket masuk untuk umum mulai Rp 5.000, untuk mahasiswa mulai Rp 3.000, dan untuk anak usia di bawah 12 tahun mulai Rp 2.000.

Baca juga: Panduan ke Museum Taman Prasasti, Jam Buka, Rute, sampai Tips

9. Museum Tekstil

Koleksi kain batik di Museum Tekstil, Jakarta BaratKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Koleksi kain batik di Museum Tekstil, Jakarta Barat

Jarak dari Stasiun Tanah Abang ke Museum Tekstil tidak terlalu jauh, sekitar 550 meter dengan durasi berjalan kaki hampir 10 menit.

Di museum ini, pengunjung bisa melihat koleksi tekstil Nusantara dan ikut kelas membatik. 

Pengunjung bisa membayar tiket masuk dengan kartu JakCard. Tarifnya mulai Rp 5.000 untuk pengunjung dewasa, mulai Rp 3.000 untuk mahasiswa, dan mulai Rp 2.000 untuk pengunjung anak.

Museum Tekstil beroperasi dari Selasa sampai Minggu, termasuk hari libur nasional, pukul 09.00 WIB-16.00 WIB.

Baca juga: 5 Aktivitas Seru di Museum Tekstil, Ikut Kelas Membatik

10. Museum Katedral

Beberapa pengunjung Museum Katedral Jakarta, pada Jumat (2/12/2022).Kompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Beberapa pengunjung Museum Katedral Jakarta, pada Jumat (2/12/2022).

Museum Katedral terletak di belakang Gereja Katedral Jakarta. Museum ini menyimpan koleksi benda-benda liturgi umat Katolik di Indonesia, khususnya di Ibu Kota.

Museum yang terbuka untuk masyarakat umum ini beroperasi setiap hari kecuali hari Senin.  Dari Selasa sampai Sabtu, jam bukanya pukul 10.00 WIB-16.00 WIB, sedangkan pada Hari Minggu jam bukanya 12.30 WIB-16.00 WIB.

Museum ini tidak menerapkan biaya masuk, sebagaimana dilaporkan Kompas.com, Minggu (4/12/2022).

Baca juga: Museum Katedral Jakarta, Ini Jam Buka dan Aturan Masuknya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com