Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TransNusa Kini Terbang 4 Kali Sehari untuk Rute Jakarta-Kuala Lumpur

Kompas.com - 20/07/2023, 19:15 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Maskapai penerbangan TransNusa akan menambah frekuensi penerbangan dari Jakarta menuju Kuala Lumpur menjadi empat kali sehari mulai Senin (24/7/2023).

Penerbangan ini menggunakan armada Comac ARJ-21 700.

"Kami sangat senang dapat mengumumkan penambahan frekuensi penerbangan dari Jakarta ke Kuala Lumpur hingga dua kali lipat," kata Direktur Utama TransNusa Bayu Sutanto dalam siaran resmi yang Kompas.com terima, Kamis (20/7/2023).

Penambahan jadwal penerbangan ini bertujuan untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat antara Jakarta dan Malaysia.

TransNusa berangkat dari Terminal 1 Kuala Lumpur Internasional Airport, Malaysia dan tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Baca juga:

Dengan penambahan penerbangan ini, kata Bayu, penumpang memiliki fleksibilitas yang lebih besar ketika merencanakan perjalanan bisnis maupun liburan.

"Kami percaya bahwa peningkatan fleksibilitas ini akan sangat bermanfaat bagi para pelancong bisnis dan wisatawan, memberikan mereka lebih banyak pilihan dan kenyamanan," papar Bayu.

COMAC ARJ21-700 buatan China yang digunakan oleh maskapai TransNusa resmi mengudara untuk rute Jakarta-Denpasar, Selasa (18/4/2023).KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA COMAC ARJ21-700 buatan China yang digunakan oleh maskapai TransNusa resmi mengudara untuk rute Jakarta-Denpasar, Selasa (18/4/2023).

Pada penerbangan rute ini, penumpang akan menikmati bagasi gratis mulai dari 15 kilogram hingga 30 kilogram. Kapasitas bagasi nantinya akan disesuaikan dengan paket penerbangan yang dipilih.

Tidak hanya itu, penumpang juga bisa mengubah jadwal penerbangan tanpa batasan, serta bisa mendapatkan pengembalian uang apabila penerbangan tidak jadi berangkat.

Tarif promo untuk rute ini dibanderol Rp 849.000 yang bisa didapatkan untuk pemesanan hingga 31 Juli 2023, dengan periode penerbangan hingga 30 April 2024.

Baca juga:

Selain melayani rute Jakarta-Kuala Lumpur, TransNusa juga melayani penerbangan langsung rute Jakarta-Yogyakarta, sebagai destinasi yang kaya akan sejarah dan budaya, serta rute Jakarta-Bali, sebagai destinasi yang terkenal dengan keindahan pantai dan pulaunya.

Dengan berbagai pilihan penerbangan yang ditawarkan oleh TransNusa, para wisatawan dapat menjelajahi tempat-tempat menarik di Indonesia dengan mudah dan nyaman.

@kompastravel Ada pesawat baru nih buat rute Jakarta-Bali. Pesawat ini buatan China dan pertama kalinya dioperasikan sama maskapai luar China, yaitu sama maskapai lokal TransNusa. Karena mesinnya ada di ekor pesawat (tail engine), suara mesin jadi nggak terlalu bising di kabun. Ternyata, itu juga yang bikin pesawat ini wush wush dan tiba lebih cepat dari pesawat lainnya. Jakarta-Bali cuma 1,5 jam aja Nantinya TransNusa juga akan pakai pesawat ini buat rute lain. Penasaran nyoba nggak?? #travelfacts #planelovers #planelife ? sonido original
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com